Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Mau Ditangkap Perampok Taksi Online Pura-pura Pingsan, Disiram Air Seember Langsung Siuman

tersangka melancarkan aksinya bersama ke tiga temannya dengan berpura-pura sebagai penumpang taksi online yang minta diantar ke Bogor.

Penulis: Damanhuri | Editor: Soewidia Henaldi
TribunnewsBogor.com/Damanhuri
JE (30) salah satu perampok taksi online di Tol Jagorawi ditangkap Satuan Reskrim Polres Bogor. 

Laporan Wartawan TibunnewsBogor.com, Damanhuri

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG - Ada saja ulah JE (30), salah satu pelaku perampokan taksi online ini.

Saat akan ditangkap, pria ini langsung kejang dan pura-pura pingsan.

Petugas yang melihat tingkah pelaku ini tidak mau ambil pusing.

Seember air kemudian disiramkan ke wajah JE, hasilnya pria itu langsung bangun.

Kepala Satuan Reskrim Polres Bogor, AKP Bimantoro Kurniawan mengatakan, JE adalah satu dari empat pelaku perampokan mobil taksi onlne di Jalan Tol Jagorawi beberapa waktu lalu.

Komplotan ini menganiaya sopir dan membawa kabur mobil korban.

"Pelaku sempat jadi sopir taksi online selama empat bulan, terus sama komplotannya merampok," ujar AKP Bimantoro di Polres Bogor, Kamis (12/1/2017).

Dari situ, kemudian tersangka melancarkan aksinya bersama ke tiga temannya dengan berpura-pura sebagai penumpang taksi online yang minta diantar ke Bogor.

Saat diruas Tol Jagorawi tepatnya di wilayah Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor salah seorang tersangka minta berhenti dengan alasan ingin muntah.

"Jadi saat di Tol itu para pelaku menganiaya sopir tersebut dan membawa kabur kendaraannya," ujarnya.

Sementara itu, Kapolres Bogor AKBP Andi M Dicky menambahkan, pihaknya masih mengejar keberadaan tiga tersangka lainnya yang saat ini masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).

"Satu tersangka kita tangkap di daerah Cilacap, dia juga sempat kabur kehutan," kata dia.

Dari hasil keterangan sementara, pelaku sudah melakukan aksi pencurian ini sebanyak dua kali bersama komplotannya.

"Mobilnya sudah dijual dan uangnya dipakai foya-foya, sekarang ini kami masih menyelidiki keberadaan mobil tersebut," katanya.

Sebagai barang bukti, Polisi berhasil mengamankan BPKB kendaraan Toyota Avanza bernomor polisi B 1605 PYN milik korban.

Korban Disetrum

Seperti diberitakan sebelumnyam Nung Suharyanto (45) sopir taksi Grab Car dirampok penumpangnya saat melintas di Jalan Tol Jagorawi, KM 30, Kabupaten Bogor, Kamis (10/11/2016) lalu.

Perampok Taksi Online
Kasat Reskrim dan Kasubag Humas Polres Bogor menunjukan barang bukti hasil kejahatan.

Nung mengalami luka di bagian kepala setelah dipukul beberapa kali oleh pelaku yang berjumlah empat orang.

Tak hanya itu, pelaku juga sempat menyetrum korban hingga lemas.

Dalam kondisi tidak berdaya, Nung diturunkan di jalan tol dan mobil Toyota Avanza milik korban dibawa kabur.

Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Yusri Yunus menjelaskan, saat itu korban mendapatkan order untuk
mengantar empat orang penumpang ke Bogor Trade Mall (BTM).

Para pelaku naik dari Mall Arion Plaza, Rawamangun, Jakarta Timur.

"Ditengah jalan saat di tol Jagorawi, dua penumpang yang duduk di belakang minta korban untuk menepikan kendaraan karena
hendak buang air kecil," ujarnya.

Setelah buang air kecil, korban kembali menjalankan mobilnya.

Tapi, baru sekitar 50 meter penumpang yang duduk di bangku depan meminta korban kembali menepikan mobilnya karena ingin
muntah.

"Saat seorang penumpang dikursi depan turun, penumpang yang dibelakang langsung menarik baju korban dan menodongkan
senjata," ujarnya.

Tak hanya itu, pelaku juga menyetrum korban menggunakan alat setrum hingga korban lemas.

"Setelah itu korban dipaksa untuk pindah ke kursi depan penumpang yang ada di sebelah kiri," katanya.

Saat kondisinya tidak berdaya, beberapa pelaku memukul kepala korban hingga terluka.

"Korban dipaksa turun dari mobil dan pelaku membawa kabur mobilnya," ujarnya.

Korban kemudian dibantu petugas PJR tol Jagorawi, dan dilarikan ke Rumah Sakit Petramedika Sentul untuk mendapatkan
pertolongan medis.

Akibat kejadian itu, mobil Avanza nopol B 1650 PYN, 2 unit handphone, tas berisi pakaian, power bank, ijazah S1 universitas Jakarta, Kartu Keluarga, SKCK, kartu penerima manfaat pensiun dari PT Telkom dan uang tunai sebesar Rp 2.125.000 dibawa kabur pelaku.(*)

---------------------

Ikuti Berita Terkini Bogor !

Like Fanpage: TRIBUNnewsBogor.com

Follow Twitter: @TRIBUNnewsBogor

Instagram: @tribunbogor

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved