6 Bulan Tak Jumpa Pasutri Ini Berhubungan Intim, Istri Nyaris Tewas Saat Anunya Pecah
Suaminya yang baru pulang bekerja di luar kota, ternyata membuat sang istri mengalami kondisi yang amat menyakitkan.
Penulis: Ardhi Sanjaya | Editor: Ardhi Sanjaya
"Ada sekitar 1.500 ml darah yang hilang di perutnya, atau sekitar 40 persen dari volume darahnya. Jika tadi terlambat dibawa ke rumah sakit, akan ada risiko yang mengancam nyawanya," kata dokter jaga, Dr. Huang Mei.
Beruntung Xiao sampai di rumah sakit pada waktunya.
Dia menjalani operasi untuk menghentikan pendarahan dan saat ini menjalani proses pemulihan.
Baca: Banyak yang Baper Nonton Live Streaming Pernikahan Raisa, Ikhlas Meski Kuota Habis
Kista ovarium cukup umum terjadi, terutama bagi wanita yang masih mendapat menstruasi bulanan.
Menurut WebMD, kista ovarium seringkali berukuran kecil, tidak menimbulkan rasa sakit, dan tidak berbahaya.
Sebagian besar akan hilang dengan sendirinya tanpa memerlukan tindakan medis.
Namun, kista ovarium bisa berakibat fatal jika ukuran cukup besar dan kemudian pecah.
Selain itu, kista ovarium dapat memicu kondisi lain yang mengancam jiwa, seperti torsi ovarium atau bahkan kanker.
Baca: Curhat Haru Ibu yang Jalani Terapi untuk Anaknya, Tamparan Bagi Orang Tua yang Suka Marah
Menurut Badan Kesehatan Nasional Inggris (NHS), kondisi yang terakhir itu jarang terjadi.
Banyak wanita mungkin memiliki kista ovarium tanpa menyadarinya.
Sementara ruptur atau pecahnya ovarium dapat disebabkan oleh suatu kejadian, seperti hubungan seksual atau aktivitas berat lainnya.
Wanita yang mengalami nyeri perut tiba-tiba, perut bengkak, dan kembung di daerah perut, maka harus segera periksa ke dokter ahli.
Itu karena bisa jadi kista ovarium yang pecah yang bisa berakibat fatal.