Jalani Aborsi 15 Tahun Lalu, Wanita Ini Sakit Perut Bertahun-Tahun, Penyebabnya Tak Disangka

Wanita itu kemudian pergi ke seorang spesialis dan menemukan sesuatu yang tak di sangka di dalam perutnya.

Penulis: Yudhi Maulana Aditama | Editor: Yudhi Maulana Aditama
Cover Asia Press

Mereka memutuskan untuk segera beroperasi dan Dr Nilesh mengeluarkan janin bayi yang sudah meninggal tersebut dalam operasi dua jam pada tanggal 23 November.

"Sungguh mengejutkan bagi semua orang yang hadir di ruang operasi. Saat dibedah, janin bayi itu berkembang. Namun, rahim, ovarium dan saluran tubanya benar-benar normal. Pasien sudah berhenti menstruasi lima tahun yang lalu dan tidak pada usia balita," ungkap Dr Nilesh.

Baca: Sindir Pengacara yang Pamer Kekayaan, Ini Kata Hotman Paris Soal Kemungkinan Setya Novanto Bebas

Kasus tersebut atau dalam istilah medis disebut Lithopedion memang sangat jarang terjadi.

Hanya 300 kasus seperti itu telah dilaporkan dalam 400 tahun terakhir di seluruh dunia.

"Mungkin awalnya tidak dilakukan pemeriksaan sonografi, si wanita maupun dokternya tak mengia kalau bayinya masih ada di dalam perut," tambah Dr Nilesh.

Wanita tersebut mengucapkan terima kasih kepada rumah sakit karena telah membebaskannya dari satu dekade rasa sakit dan sejak itu telah dipulangkan dari rumah sakit.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved