Viral Pemuda Ini Curhat Susahnya Cari Pekerjaan, 'Lulusan Usia 25 Tahun Pengalaman 10 Tahun', Lho?
Perusahaan tersebut mencari resepsionis, teknisi listrik, arsitek, teknik sipil, hingga akuntan.
Penulis: Yuyun Hikmatul Uyun | Editor: Yuyun Hikmatul Uyun
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Pria ini membuat geger dunia Facebook lewat unggahannya.
Unggahannya ini ia mengkritisi soal iklan lowongan pekerjaan.
Pekerjaan ini tentu sangat dibutuhkan bagi para siswa mulai dari lulusan SD, SMP, SMA, maupun lulusan Perguruan Tinggi.
Namun, tentu di zaman sekarang kriteria seseorang untuk mendapatkan pekerjaan lebih selektif.
Untuk mendapatkan pekerjaan yang bonafit, biasanya yang paling dicari lulusan S1 atau bergelar sarjana.
Tapi hal itu masih belum menjamin ia akan mendapatkan pekerjaan terbaik.
Baca: Sam Aliano: Siapa yang Bisa Serahkan Otak Teroris Saya Kasih Rp 5 Miliar
Pada kenyataannya, nilai dan catatan organisasi tak cukup untuk dijadikan bekal.
Hal yang lebih diperhitungkan adalah pengalaman dan keahlian.
Tak heran jika banyak lulusan muda kesulitan memenuhi kualifikasi tersebut.
Tak heran, maka walaupun sudah bergelar sarjana masih banyak yang menganggur.
Baca: Sebelum Serang Mapolda Riau, Terduga Teroris Latihan Di Kebun Kelapa Sawit Ini
Belakangan, seorang pemuda curhat soal lowongan pekerjaan.
Deo Michael Rivera Llamas, pemuda asal Filipina membagikan pengalamannya melalui akun Facebook-nya pada 10 Mei 2018.

Kejadian ini berawal saat Deo melihat spanduk lowongan kerja sebuah perusahaan.
Spanduk ini berukuran besar dan terpampang di dinding gedung.
Sekilas jika dilihat lowongan kerja tersebut terlihat biasa.
Perusahaan tersebut mencari resepsionis, teknisi listrik, arsitek, teknik sipil, hingga akuntan.
Namun ketika dicermati secara baik-baik, ada yang janggal terkait kualifikasi pelamar yang dicari.
Baca: Jelang Arus Mudik 2018, Pesan Keselamatan Di Simpang Gadog Bogor Bisa Buat Pengendara Senyum
Terutama untuk lowongan di bagian teknisi listrik dan personalia.
Mereka harus punya pengalaman minimal 10 tahun di bidangnya.
Tak hanya itu, mereka juga meminta pelamar berusia mulai dari 25-30 tahun.

Baca: Sam Aliano: Siapa yang Bisa Serahkan Otak Teroris Saya Kasih Rp 5 Miliar
"Perusahaan zaman sekarang, macam-macam ada-ada saja, kami membutuhkan kamu yang punya pengalaman minimal 10 tahun di usia 25 tahun. Haha," tulis Deo di awal unggahannya.
Melalui unggahannya tersebut Deo pun membagikan curhatannya.
Dirinya heran kenapa banyak perusahaan berlomba-lomba mencari sebanyak-banyaknya tenaga kerja.
Tapi kualifikasi yang diberikan malah justru membuat para pelamar kerja langsung down.
Apalagi jika soal adanya pengalaman kerja.
"Bagaimana bisa mereka punya pengalaman jika mereka saja tak bisa dapat kerja karena persyaratannya," tulisnya.
Baca: 23 Terduga Teroris Ditangkap dan 4 Lainnya Ditembak Mati Pasca Bom Surabaya
Menurut Deo juga, karena standar dan kualifikasi yang diberikan tersebut, tak jarang ketika sudah diterima bekerja, maka akan asal kerja.
Tak sepenuh hati. Hanya melaksanakan apa yang diperintahkan.
Lalu, apalagi kini di tahun 2018, yang mana banyak generasi milenial.
Menurutnya, generasi milenial ini justru yang paling berpendidikan tapi dalam masalah gaji justru sebaliknya. Generasi milenial ini dibayar murah.
"Apakah anda tahu bahwa generasi kami, generasi millennial, sekarang adalah generasi yang paling berpendidikan dan kurang gajinya?" tanyanya dengan menohok.
Baca: Ayahnya Dihina Karena Ogah Sepanggung dengan Inul Daratista, Anak Rhoma Irama Beri Balasan Menohok
Padahal, generasi milenial merupakan generasi yang paling ambisius dalam mengejar apa yang dicita-citakan dalam hidup.
Tapi generasi ini juga sangat optimis terhadap apa yang bisa dicapai.
Justru generasi milenial ini memiliki keterampilan yang luar biasa dengan atau tanpa pengalaman.
Masa depan dunia justru ada di tangan para milenial ini.
"Tapi aku sangat percaya diri pada generasi saya dan apa yang bisa kita capai.
Kita tahu apa yang kita inginkan dan kita memiliki keterampilan untuk mendapatkannya.
Dengan atau tanpa pengalaman 10 tahun, masa depan adalah milik kita, dan kita akan rock!"
Baca: Jelang Arus Mudik 2018, Pesan Keselamatan Di Simpang Gadog Bogor Bisa Buat Pengendara Senyum
Deo sempat berspekulasi bahwa mungkin pelamar sebenarnya hanya harus memenuhi satu kriteria saja agar dapat pekerjaan tersebut.
"Terlepas tulisan di spanduk, ternyata ada perusahaan di luar sana yang memberi persyaratan konyol. Hahaha."
Di akhir unggahan, Deo kembali menggarisbahawi maksud dari unggahannya tersebut.
Sebagai milenial, Deo ingin menunjukkan berapa susahnya untuk mendapat pekerjaan impian karena persyaratan yang terlalu tinggi.
"Jangan menganggap unggahan ini secara dangkal, dan ya, kami tahu bagaimana caranya bertambah dan kamu tahu artinya 'di atas'."
"Tolong jangan memfitnah orang lain di komentar di bawah ini," pesannya.
Baca: Ayahnya Dihina Karena Ogah Sepanggung dengan Inul Daratista, Anak Rhoma Irama Beri Balasan Menohok
Curhatan Deo ini jadi viral bahkan sudah dibagikan lebih dari 6 ribu kali.
Sebanayak 6 ribu akun Facebook juga sudah memberikan reaksinya kepada unggan Deo.
Baca: Ketua JAD Jatim Ditangkap Bersama Istri Kedua, Istri Pertama Tak Tahu Kapan Suaminya Nikah Lagi
Ia mendapat dukungan dari banyak netizen yang punya pendapat sama.
Pollene Mae Opialda Diente: Apa-apaan ini. Hahaha
Cecil Angeli Alzate Rentoy : seharusnya kalau aku jadi insinyur listrik maka harus benar-benar bekerja
Mark Anthony Acosta Octavio: Ironi kehidupan
Ghil Ebuen: Jadi harus 15 tahun saat lulus sekolah dan langsung bekerja.
Martin Recto: UNREALISTIC
Raffy Anino Linconada: "Akuntan (bersetifikat), minimal pengalaman 5 tahun untuk posisi awal. Tidak!
Mary Quency: Tidak adil untuk teknisi ahli dari lulusan sekolah menengah
Mark Joseph Dequito: Kebodohan diantara yang terbaik