Kawal Perolehan Suara, Deddy Mizwar Turunkan Tim Awasi IT di TPS
Pasangan nomor urut 4 duo DM Pilgub Jabar 2018 tengah memaksimalkan strategi diakhir masa kampanye.
Penulis: Afdhalul Ikhsan | Editor: Ardhi Sanjaya
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Afdhalul Ikhsan
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi tengah melakukan kesiapan menghadapi Pilkada 27 Juni 2018 nanti.
Pasangan nomor urut 4 duo DM Pilgub Jabar 2018 tengah memaksimalkan strategi diakhir masa kampanye.
"Survei pun menunjukkan demikian jadi sebetulnya kita udah menang sekarang ini ditahap akhir kita hanya perlu mengawal kemenangan, ada empat intinya, saya ulangi strateginya ada empat," kata Deddy Mizwar kepada awak media usai di Hotel Santika, Kota Bogor, Sabtu (23/6/2018).
Deddy memaparkan pertama adalah bagaimana mengawasi disetiap TPS agar tidak terjadi penyelundupan suara akibat kemarin yang sudah terjadi masuknya e-KTP palsu jadi para kader dan relawan masyarakat harus mengawal ini agar tidak terjadi kecurangan.
Kedua, bagaimana perhitungan suara dari TPS sampai ke kecamatan dan sampai juga ke KPUD bagaimana sistem IT harus diawasi dan juga sistem manual yang dihitung secara bertahap karena ini tempat terjadinya kecurangan.
"satu saya katakan terus terang, yang dibidang IT ini memiliki kekerabatan dengan sosok Paslon, tidak usah saya sebutkan namanya," ungkapnya
Ketiga lanjutnya, mencegah kembali terjadinya secara masif terstruktur money politik dihari terakhir dan laporkan kalau hal itu terjadi pada kami ke Bawaslu.
"Harus dikawal Pilkada ini supaya tidak terjadi degradasi tidak terjadi kerusakan sistem nilai demokrasi. Kami melalui kader dan juga relawan akan mengawasi dan dari TPS sampai juga sistem IT dengan cyber kita dan bagaimana di setiap desa daerah mengawasi kemungkinan terjadinya money politik," paparnya.
Yang terakhir kata dia, untuk mengawal kemenangan ini adalah mengajak seluruh elemen masyarakat di Jabar yang berumur 17 tahun ke atas atau yang sudah menikah datang ke TPS.
" gunakan hak suara untuk memilih no 4 izinkan kami untuk melayani jadi bantulah kami untuk membantu anda,' tukasnya.
Terpisah, calon Wakil Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyampaikan orasi politiknya di hadapan sekitar 5 ribu pendukungnya.
Dedi Mulyadi mengajak seluruh masyarakat Bogor memilih pasangan nomor empat ini untuk memimpin Jawa Barat.
"Saya yakin masyarakat Jabar akan memilih pasangan yang tepat, yaitu nomor empat," kata Demul, sapaan Dedi Mulyadi.
Demul menambahkan, Bogor punya pengaruh besar bagi elektabilitas pasangan Duo DM. Menurutnya, Jawa Barat juga punya sejarah panjang tentang Bogor.
