Sebut Megawati dan Kasus BLBI, Kader Demokrat: Curiga Asia Sentinel Dibayar untuk Tutupi Skandal Ini
Kader Demokrat kembali menyebut nama Megawati dan kasus BLBI. Ia juga mengungkapkan kecurigaannya perihal artikel Asia Sentinel beberapa hari lalu.
Penulis: khairunnisa | Editor: Vivi Febrianti
Dalam persidangan, KPK menduga Syafrudin telah menguntungkan diri sendiri, orang lain atau korporasi, yang telah menyebabkan kerugian keuangan negara.
Audit investigatif Badan Pemeriksa Keuangan tertanggal 25 Agustus 2017, terkait kasus ini menyebutkan, kerugian keuangan negara adalah Rp 4,58 triliun.
Nilai kerugian negara itu lebih tinggi daripada yang sebelumnya diperkirakan KPK, yakni sebesar Rp 3,7 triliun.(*)
• Cerita Sang Manajer Sebut The Sacred Riana Sering Menghilang di Lokasi Syuting Film