Pilpres 2019
Budiman Sudjatmiko : Syarat Gentelmen Prabowo Gugur Sejak Awal Tepat Ketika Rekan Saya Belum Kembali
Sejumlah kesalahan, kata Mardani Ali Sera sudah dilakukan, namun Jokowi belum pernah sekalipun melontarkan kata maaf.
Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Vivi Febrianti
"kali ini kita harus melihat mereka itu prajurit yang harus menjalani tugas," kata Ferdinand Hutahaean.
Soal ini Budiman Sudjatmiko setuju, namun dirinya masih mempertanyakan mengapa Prabowo tak mendampingi prajuritnya saat menjalani hukuman.
"Prajurit tidak pernah salah saya sepakat, tapi komandan yang harus selalu bersalah, tapi kenapa komandannya tidak menanggung itu," kata Budiman Sudjatmiko.
"Prabowo sudah menebusnya dengan diberhatikan oleh dewan kehormatan perwira," kata Ferdinand Hutahaean.
• Kesal Dibohongi Ratna Sarumpaet, Amien Rais : Sekarang Sudah Jadi Sampah Politik, Kasihan
• Maruf Amin Ngotot Ingin Kampanye di Pesantren Meski Dilarang KPU: Lho, Kan Saya Orang Pesantren
• Sindir Kubu Prabowo, Guntur Romli: Tertipu Ratna Sarumpaet Juga Terbohongi Emak-emak di Pasar
"kesalahan itu ada skalanya tidak bisa smeua dipenjara," lanjut Ferdinand Hutahaean.
Soal ini Guntur Romli mengatakan bahwa rekam jejak dari Prabowo sudah berakhir karena kasus hoaks Ratna Sarumpaet.
"rekam jejak kepemimpinann Prabowo sudah jatuh sejak kasus Ratna Sarumpaet, lemah luar biasa kebohongan berjamaah yang dilakukan tim prabowo.
ketua timses menyebarkan hoaks, sudah selesai rekam jejaknya," kata Guntur Romli.
Simak video selanjutnya di bawah ini :