4 Fakta Bocah Tewas Disiksa Pacar Ibunya, Polisi akan Tetapkan Ibu Kandung Sebagai Tersangka

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Lingga Arvian Nugroho

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Anggota Kepolisian Polresta Bogor Kota sampai saat ini masih terus melakukan pemeriksaan terhadap ibu kandung B, anak berusia dua tahun yang tewas karena disiksa oleh pelaku bernama Gian Navarra Gunawan alias Dion (28), yang merupakan pacar ibunya sendiri.

Kapolresta Bogor Kota, Kombes Ulung Sampurna Jaya mengatakakan, DS yang merupakan ibu kandung B saat ini masih diperiksa

Mengenai penetapan tersangka, Ulung menjelaskan hal itu dilakukan usai dilaksanakannya pemeriksaan DS.

"Iya mungkin setelah pemeriksaan ini," katanya usai aksi bebersih sungai Ciliwung, Rabu (17/10/2018).

Berikut fakta fakta yang dirangkum oleh TribunnewsBogor.com dari keterangan pihak kepolisian.

1. Polisi mendapat laporan dari pihak rumah sakit

Dari keterangan pihak kepolisian, ketika itu DS membawa anaknya yang tidak sadarkan diri usai disiksa oleh Gian Navvara ke rumah sakit.

Ketika itu B yang dibawa ke rumah sakit pun rupanya sudah tidak bernyawa.

"Kemudian dokter yang curiga karena tubuh anak tersebut terdapat luka lebam sehingga pihak rumah sakit memberitahu melaporkan ke polsek, polsek berkoordinasi dengan satreskrim mengecek lagi kemudian mengautopsi, dan untuk pertama kali kita jadikan saksi adalah ibunya, dapat diketahui yang melakukan penganiayaan adalah tersangka adalah atas nama GN," kata Kapolresta Bogor Kota Ulung Sampurna Jaya.

2. Ibu korban sempat berbohong

Saat membawa anaknya yang diketahui sudah meninggal dunia, sebelum sampai rumah sakit, DS ibu kandung korban mengatakan bahwa anaknya terjatuh.

"Iya jadi ada kecurigaan dokter karena dibilang oleh ibunya ini jatuh," katanya.

3. Ibunya tahu anaknya dianiaya

Sampai saat ini, pihak kepolisian Polresta Bogor Kota terus melakukan pemeriksaan dan pendalaman terkait keterlibatan sang ibu saat anaknya dianiaya oleh pelaku atas nama Gian.