Guyonannya Dibalas Ketus oleh Said Didu, Gus Nadir: Anda Saja Merasa Berhak Kritik Pemerintah
Said Didu merasa tak terima dikomentari oleh Gus Nadir soal pemecatannya, ia pun meminta Gus Nadir untuk belajar lagi.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Soewidia Henaldi
"Saya orang sangat suka guyon, maaf kalau saya salah baca maksudnya.
Guyonannya seakan menuduh saya cengeng pdhl hal spt ini sdh biasa bagi saya - saya sdh 14 kali alami spt ini - demi pertahankan value hidup saya," jawabnya lagi.
Gus Nadir lagi-lagi membalas cuitannya itu, dan meminta Said Didu mempertahankan aura positifnya.
"Nah gitu Pak @saididu
Nyantai aja.
Mou dipecat berkali-kali juga nyantai.
Besok kita guyon lagi Pak.
Tangguh dan teguh, bukan rapuh.
Tunjukkan aura positif, bahwa bapak cepat move on, biar para jomblo bisa ambil pelajaran," guyonnya lagi.
Said Didu Dipecat
Diberitakan sebelumnya, dalam rapat pemberhentian, Said Didu dianggap sudah tak sejalan dengan aspirasi dan kepentingan pemegang saham.
Pemberhentian itu terhitung sejak rapat ditutup, Jumat (28/12/2018).
Sebelum diberhentikan pada rapat yang diadakan pada pukul 09.00 WIB di Jakarta itu Said Didu mulanya menjabat komisaris di emiten.
Selain Said Didu, ada pula nama yang tak lagi menduduki jabatan komisaris seperti Purnomo Sinar Hadi dan Johan O Silalahi.
PT Bukit Asam menyatakan mengukuhkan pemberhentian Purnomo dengan hormat sebagai komisaris terhitung sejak yang bersangkutan diangkat menjadi Direktur Keuangan PT Asuransi Kredit Indonesia (Persero) sesuai Surat Keputusan (SK) Menteri BUMN tertanggal 13 Desember 2018.