Pernyataan Prabowo Subianto Soal Selang Cuci Darah Tuai Kontroversi, RSCM Bereaksi : Patient Safety

Dalam acara ceramah kebangsaan akhir tahun, Prabowo Subianto menyebut selang yang digunakan untuk cuci darah digunakan 40 kali.

Dok. Media Center Prabowo - Sandi
Calon Presiden Nomor Urut 02, Prabowo Subianto di Surakarta, Minggu (23/12/2018) 

Ia memastikan jika memang ucapan Prabowo Subianto nanti salah soal RSCM menggunakan selang cuci darah sampai berkali-kali untuk 40 pasien maka akan minta maaf.

"Yang pasti Pak Prabowo kan orang yang sangat objektif bukan tipikal pencitraan. Kalau memang dia salah dia pelajari, beliau salah, beliau nanti akan minta maaf kok secara terbuka," ungkap Andre Rosiade.

Prabowo sering keselip lidah

Politikus PSI Dede Prayudi yang turut diundang di Kompas Petang langsung ditodong tanggapannya terkait pernyataan Prabowo.

Ia mengaku tidak terlalu terkejut Prabowo Subianto menjadi pembahasan dengan menyebut selang untuk pasien cuci darah di RSCM dipakai berkali-kali.

"Memang kalau melihat track record Pak Prabowo selama 2018 yang saya catat itu ada delapan kebohongan besar yang sudah diucapkan Pak Prabowo," ungkap Dede.

"Ketika 2019 mulai ternyata Pak Prabowo memulainya dengan kebohongan lagi," imbuh juru bicara PSI ini.

Memasuki tahun 2019, Dede Prayudi sempat membuat cuitan yang intinya memasuki tahun baru ia berharap Prabowo Subianto tak lagi mengedepankan kebohongan dalam kampanyenya.

Dede Prayudi mengatakan Andre Rosiade boleh saja menganggap Prabowo Subianto terselip lidah atau sedang khilaf.

"Tapi kalau terlalu sering itu bukan keselip lidah. Itu namanya disengaja," sindir Dede Prayudi.

Bahas Usulan Tes Baca Al Quran, BPN: Pak Prabowo Bukan Tokoh yang Pencitraan

Beberapa kebohongan Prabowo Subianto selama 2018 lalu dibuka kembali oleh Dede Prayudi, di antaranya soal data kemiskinan meningkat 50 persen.

Kata PKS dan Demokrat soal Belum Sumbang Dana Kampanye Prabowo-Sandi

Ketua Umum Gerindra ini juga pernah mengatakan 99 persen masyarakat Indonesia sangat hidup pas-pasan merujuk data Bank Dunia.

SBY Akan Bertemu dengan Tim Persiapan Debat Prabowo-Sandi

Ada lagi soal biaya proyek LRT yang menurut Prabowo Subianto termahal di dunia karena datanya digelembungkan.

Belakangan ketahuan data tersebut diambil dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan kasus ini menguap begitu saja.

Kebohongan Prabowo Subianto lainnya yang menyamakan ekonomi Indonesia sama dengan negara-negara di Afrika dan Haiti.

"Poinnya, ekonomi kita dengan mereka lain. Kita bukan negara miskin," tegas Dede Prayudi.(*)(TribunJakarta/Yogi Gustaman).

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved