Video Detik-detik Puting Beliung di Rancaekek Bandung, Atap Berterbangan hingga Motor Terbawa Angin
Angin puting beliung yang menerjang Rancaekek, Kabupaten Bandung membuat puluhan rumah mengalami kerusakan.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Ardhi Sanjaya
Video Detik-detik Puting Beliung di Rancaekek Bandung, Atap Berterbangan hingga Motor Terbawa Angin
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Bencana angin puting beliung terjadi di wilayah Rancaekek, Kabupaten Bandung, Jumat (11/1/2019).
Peristiwa itu terjadi pada sore hari sekitar pukul 15.00 WIB.
Dikutip dari TribunJabar, hujan lebat disertai angin kencang yang melanda Rancaekek itu disebut warga sebagai bencana angin puting beliung.
Dalam video kiriman warga Perum Kencana, Rancaekek, Kabupaten Bandung angin kencang yang disebut-sebut sebagai angin puting beliung nampak memporakporandakan lingkungan di sekitarnya.
Tak hanya benda-benda ringan seperti plastik atau kertas saja yang terlihat beterbangan, beberapa pohon dan bambu juga terlihat bergerak-gerak kencang akibat angin puting beliung itu.
Akibat angin kencang yang disebut-sebut angin puting beliung di wilayah Rancaekek itu, satu unit motor terlihat sudah berada dalam posisi tergeletak.
Video angin kencang yang melanda Rancaekek itu juga beredar di media sosial.
Dilansir TribunnewsBogor.com dari Twitter @sonoraFM92, sebuah video merekam kejadian mengerikan tersebut.
Tampak warga yang ada di sekitar sebuah bangunan berlarian dan mencari tempat berlindung.
Di sekitar bangunan itu, tampak angin kencang berhembus disertai dengan hujan.
Benda-benda tampak terbawa angin kencang, mulai dari kertas, plastik, hingga rangka kayu.
• Jawaban Karni Ilyas Ketika ILC Dituding Berat Sebelah Pada Capres Tertentu : Bukan Salah Host
• Robby Abbas Kenal Artis Inisial AC, TP, BS, ML dan RF - Umurnya di Bawah 30 Tahun
Kemudian terlihat pula pepohonan bergerak akibat terkena angin.
Tampak pula sebuah motor dalam keadaan tergeletak dan masih bergerak terbawa angin.
"17.45 #BeritaSONORA - Angin Puting Beliung Terjang Rancaekek Bandung, Sejumlah Rumah Dikabarkan Rusak.