Laporannya soal Tudingan Mobil Dibandingkan dengan Era SBY, Mahfud MD : Tak Ada Kaitan dengan Pemilu

Pelaporannya soal tudingan pemberian mobil mewah dibandingkan dengan era SBY, Mahfud MD tak mau dikaitkan dengan Pemilu

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Vivi Febrianti
Kompas.com
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD melaporkan berita hoaks yang menyerang dirinya ke Mapolres Klaten, Jawa Tengah, Jumat (1/3/2019).(KOMPAS.com/LABIB ZAMANI) 

Tak lagi tinggal diam, rupanya diam-diam Mahfud MD akan memproses tweet itu ke jalur hukum.

Hal itu disampaikan Mahfud MD pada pertanyaan kedua akun Twitter tersebut.

Mahfud MD Sebut Isu Ahok Jadi Alasannya Berkeliling Daerah Berikan Diskusi Kebangsaan

"Kakek Yth. Pertanyaanmu yg bagus itu nanti Anda yg hrs menjawab mewakili saya di Polri.

Anda terlambat utk mencabutnya krn sdh sy beri "like" sejak kemarin sbg isyarat.

Lihat sebentar lagi jam 9.30 di Metro TV, TV One, dll. Ada siaran langsung dari kantor Polri. Sy tak bergurau," tulisnya.

Selanjutnya, Mahfud MD juga menuliskan bahwa akun tersebut sebenatar lagi akan direpotkan untuk memenuhi panggilan polisi.

Mahfud MD Sebut Ada yang Ingin Gagalkan Pemilu: KPU Disalah-salahkan dan Ada Gerakan Kriminal

"Setelah ini Abda akan direpotkan oleh 2 hal: 1) Memenuhi panggilan polisi; 2) Mekayani pokrol yg kajanta akan membela Anda tapi mungkin hanya akan memeras Anda. Salam hormat kakek, 15 menit lagi Kakek lihat tipi ya," kata Mahfud MD

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved