Cinta Terlarang Berujung Pembunuhan, Mantan Kades Sempat Bawa Mayat Kekasih Keliling Kota
Cinta Terlarang Berujung Pembunuhan, Mantan Kades Sempat Bawa Mayat Kekasih Keliling Kota
Tak sampai disitu, dia juga mencekik leher sampai dua menit hingga korban meninggal dunia di depan toko wilayah Cangkringan, Kabupaten Sleman.
Setelah itu, dia membawa jasad korban menuju Jawa Timur.
Pelaku sempat kebingunan untuk menyembunyikan jasad korban yang telah ia bunuh.
Agus pun akhirnya nekat membawa korban berputar-putar di Lamongan.
Pada Kamis, (21/2/2019) pukul 01.00 WIB dia ragu saat hendak membuang jasad di Jembatan Karangwilangun, pembatasan Dukun, dan mengurungkan niatnya.
Korban langsung melanjutkan perjalananannya menuju kebun jagung di Desa Bulangan, Kecamatan Dukun.
Di tepi jalan, dia mengeluarkan jasad korban dari dalam mobil dan mendorong ke kebun jagung setinggi 3 meter.
"Langsung melarikan diri membawa mobil korban ke kosnya di wilayah Made, Lamongan selama empat hari," katanya.
Pada hari Senin (25/2/2019) pelaku menuju tempat plat nomor dan mengganti plat nomor AB 1524 GF menjadi N 1430 KR lalu diparkir di dalam RSUD Soegiri, Kabupaten Lamongan untuk menghilangkan jejak.
• Keberadaan Wanita yang Bersama Andi Arief, Polisi Dalami Cara L Masuk ke Kamar Hotel
Kemudian, Agus melarikan diri ke Sleman menggunakan kendaraan umum pada hari Rabu (27/2/2019).
Tim Black Panther Polres Gresik bekerjasama dengan Polres Sleman dan Polda Yogyakarta untuk menangkap pelaku.
"Sabtu (2/3/2019) kita tangkap di kos daerah Sendowo, Sleman, dengan barang bukti HP milik korban," terang Kapolres.
Hingga saat ini, polisi masih melakukan pendalaman terkait motif pembunuhan tersebut.
"Masih kita dalami," singkatnya.