Pilpres 2019
Istri Komentari Sikap Prabowo di Pilpres 2019 , Andre Taulany : Mohon Dimaafkan Segala Khilaf
Prabowo Subianto menyatakan dengan tegas ia Presiden Republik Indonesia periode 2019-2024, istri Andre Taulany bereaksi
Penulis: Uyun | Editor: Yudhi Maulana Aditama
Keduanya resmi mendaftarkan diri ke KPU pada Jumat (10/3/2018) siang.
Pasangan ini diusung oleh empat partai, yakni Partai Gerindra, Partai Demokrat, PKS dan PAN.
Prabowo-Sandiaga akan head to head dengan Jokowi yang kali ini menggandeng Ketua Umum MUI Ma'ruf Amin.
Prabowo Klaim Kemenangan 62 % dan Kantongi Bukti Kecurangan
Menurut Prabowo Subianto, dirinya sudah yakin dengan hasil Real Count yang didapatkan dari hasil survei data internal yang menyebutkan bahwa ia dan Sandiaga Uno memperoleh suara 62%.
"Ini berdasarkan perhitungan lebih dari 62 persen perhitungan Real Count dan C1," ujar Prabowo Subianto, Kamis (18/4/2019).
Padahal, hingga detik ini KPU belum mengumumkan secara resmi siapa pemenang Pilpres 2019, apakah JokowI-Maruf atau Prabowo-Sandi.
Perhitungan suara di laman pemilu2019.kpu.go.id hingga Minggu (21/4/2019) pukul 07.00 WIB saja suara yang masuk baru 7,83% dari total 830 ribu TPS.
Hasil akhir Pilpres 2019 sendiri akan diumumkan KPU pada 22 Mei 2019 mendatang.
Namun ternyata Prabowo Subianto sudah sangat percaya diri bisa melenggang ke tahta kursi nomor 1 di republik ini.

Lanjutnya, Prabowo Subianto dan tim pemenangan sengaja mendeklarasikan kemenangan lebih cepat dari pengumuman resmi KPU.
Prabowo Subianto juga mengklaim mengantongi bukti-bukti dugaan kecurangan yang terjadi di berbagai wilayah.
"Karena kami mempunyai bukti bahwa telah terjadi kecurangan yang terjadi di berbagai desa, keluraha, kecamatan, kabupaten kota di seluruh Indonesia," ungkapnya.
Prabowo Subianto juga mengucapkan terimakasih kepada para pendukungnya dari berbagai kalangan.
Mulai dari kalangan milenial, tokoh ulama, tokoh agama lainnya, buruh, kaum emak-emak dan lainnya.
"Kami mohon jangan kemenganang yang kita peroleh dengan izin tuhan yang Maha Esa ini menjadikan kita jumawa," katanya.
Prabowo Subainto Syukuran Kemenangan, Sebut Lembaga Survei Bohong dan Minta Pindah ke Antartika
Usai mendeklarasikan kemenangannya, Prabowo Subianto dan para pendukungnya melakukan syukuran bersama usai Salat Jumat pada 19 April 2019.
Acara dengan tema gema nisfu syaban sekaligus ucapan syukur kemenangan Prabowo - Sandiaga ini direncanakan berlangsung dari pukul 13.30 WIB hingga 19.00 WIB.
Mulanya acara ini akan digelar di Kawasan Monumen Nasional (Monas) pada Jumat (19/4/2019).
Namun kemudian dipindahakan ke kediaman Prabowo Subianto di Jl Kertanegara.

Dalam orasinya, Prabowo Subianto menyebut lembaga- lembaga survei sebagai pembohong.
Prabowo Subianto pun meminta rakyat untuk tak mempercayai lembaga survei.
"Saudara percaya lembaga survei? Hei tukang bohong, tukang bohong rakyat tidak percaya sama kalian. Di sini ada televisi-televisi biar dengar suara rakyat," ucap Prabowo dalam orasinya.
Prabowo juga meminta agar lembaga-lembaga survei untuk pindah dari negara Indonesia ke Antartika.
"Mungkin kalian harus pindah ke negara lain. Mungkin bisa pindah Antratika. Hei lembaga survei bohong, kalian bisa bohongi penguin di Antartika," kata dia.

Mantan Danjen Kopassus ini mengklaim bahwa saat ini dirinya dan Sandiaga Uno terpilih sebagai Presiden dan Wakil Presiden periode 2019 - 2024.
Ia menyebut terpilihnya dirinya adalah karena rakyat sudah tidak bisa dibohongi.
"Saudara-saudara ini adalah kemenangan rakyat, rakyat Indonesia sudah bangkit, sudah sadar. Rakyat Indonesia tidak bisa dibohongi dan tidak mau dibohongi," tukasnya.
Prabowo Subianto pun disambut para pendukungnya.
Mereka meneriakkan takbir dan kata 'Prabowo Presiden'.
"Allahu Akbar, Prabowo Presiden RI," teriak pendukung Prabowo. (*)