Pilpres 2019

AHY Bertemu Jokowi di Istana Bogor, Ungkap Bangga dengan Prabowo Ingin Tempuh Jalur Konstitusi

Dalam pertemuan tersebut, AHY mendiskusikan berbagai hal terkait situasi bangsa sekarang ini, terutama kondisi paska pengumuman penetapan hasil Pemilu

Penulis: yudhi Maulana | Editor: Vivi Febrianti
Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Komandan Kogasma Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono dan Presiden Jokowi. 

Padahal menurut Andre Rosiade, BPN selama ini telah melakukan beberapa langkah konstitusional dalam Pemilu 2019.

"Di pidato itu AHY terkesan, maaf, menggurui BPN seolah-olah kami enggak konstitusional. Padahal, saya bilang ayo dong mas AHY datang ke BPN. Lihat, langkah-langkah kami konstitusional. Coba bayangkan, hari Jumat kemarin kami menang di Bawaslu. Lalu hari ini kami melaporkan ke Bawaslu. Di mana letak ketidak-konstitusionalannya ?" ucap Andre Rosiade.

Guna melengkapi kritikannya, Andre Rosiade pun kembali meminta AHY untuk lebih memerhatikan etika dalam berpolitik.

"Saya mengkritik AHY sebagai pribadi, sebagai bangsawan politik tolong jaga dong etika. Ini tidak ada kaitannya dengan Demokrat. Tidak ada kaitannya dengan SBY. Kami BPN masih sangat solid dengan Demokrat," pungkas Andre Rosiade.

Menanggapi hal tersebut, politisi Partai Demokrat, Jansen Sitindaon pun langsung membalasnya.

Menurut Jansen Sitindaon, AHY saat itu hanya menghadiri undangan yang telah diberikan oleh Jokowi dan Bima Arya saja.

Jansen Sitindaon dan Andre Rosiade
Jansen Sitindaon dan Andre Rosiade (Youtube channel Talkshow tvOne)

Sebelumnya pun menurut Jansen Sitindaon, AHY sudah ditanya terlebih dahulu oleh Partai Demokrat mengenai agenda apa saja yang akan dibahas pada pertemuan dengan kepala daerah tersebut.

3 Poin Hasil Diskusi 8 Kepala Daerah - AHY & Yenny Wahid di Silaturahmi Bogor untuk Indonesia

Dan menurut Jansen Sitindaon, pertemuan AHY dengan beberapa kepala daerah itu murni untuk membicarakan masalah bangsa.

"Dua pertemuan AHY, dengan Jokowi dan Bima Arya di Bogor itu dua-duanya diundang. Seperti undangan yang Bima Arya itu pas saya lagi di Singapura. AHY menyampaikan ada undangan dari Bima Arya. (Ditanya) siapa saja yang diundang ? disebutlah nama-nama tadi.

Temanya terkait apa ? Kita waktu itu mengatakan ada enggak persoalan galang menggalang 01 atau menjelek-jelekkan 02 ? (AHY jawab) enggak ada. Ini bicara terkait persoalan bangsa, membuat dingin suasana. Rasanya kalau itu temanya, apa yang salah dengan kedatangan AHY ?" tanya Jansen Sitindaon.

Mengenai protes yang dilayangkan Andre Rosiade kepada AHY, Jansen Sitindaon pun tampak menyinggung sosok Prabowo Subianto.

Menurut Jansen Sitindaon, Prabowo Subianto nyatanya tak pernah mengundang AHY untuk datang.

Tudingan Andre Rosiade mengenai sikap tidak beretika yang ditunjukkan AHY, Jansen Sitindaon pun turut membantahnya.

"Prabowo ini belum pernah ngundang. Tadi kan Jokowi ngundang kita datang. Bima Arya yang kelasnya wali kota ngundang juga kita datang. Kalau bisa besok Pak Prabowo ngundang juga biar kita datang. Jadi kalau enggak pernah diundang, ke sana kemari tidak beretika, itu enggak tepat," imbuh Jansen Sitindaon.

Mendengar jawaban tersebut, Andre Rosiade pun mengatakan bahwa AHY sebenarnya bisa datang kapan saja ke BPN, termasuk ke Prabowo Subianto.

Sebab nyatanya, mereka saat ini masih berkoalisi.

"Sebenarnya tanpa diundang kami teman koalisi kapanpun bisa datang. Kita kan saudara. Kita ada rumah besar di BPN, tanpa diundangpun kapanpun bisa datang," ucap Andre Rosiade.

Bertemu 8 Kepala Daerah di Bogor, AHY: Menyebarkan Energi Positif Termasuk Menjauhkan Fitnah & Hoaks

Tanggapan yang diurai Andre Rosiade itu pun buru-buru dibalas Jansen Sitindaon.

Diakui Jansen Sitindaon, dirinya pun tidak tahu di mana keberadaan Prabowo Subianto saat itu.

"Kadang kita ndre, kita itu enggak tahu Pak Prabowo itu ada di Kertanegara, ada di Hambalang, ada di luar negeri. Sekarang saja pun aku tidak tahu ini. Pak Prabowo ini ada di dalam negeri atau luar negeri ? tanya Jansen Sitindaon.

Pertanyaan yang dilayangkan Jansen Sitindaon itu pun langsung dijawabn Andre Rosiade.

"Pak Prabowo ada di Kertanegara hari ini. Saya tadi abis ngisi acara di Prabowo-Sandi media center saya lihat ada Pak Prabowo di Kertanegara," kata Andre Rosiade.

Melanjutkan permintaannya, Jansen Sitindaon mengimbau kepada kubu Prabowo Subianto untuk mengundang berbagai pihak juga, sama halnya dengan yang dilakukan Jokowi.

"Ndre, bagusnya ini kan bulan Ramadan. Kan ada sesi buka puasa. Pak Prabowo bukalah buat buka puasa. Undang semua gitu. Biar enak," pinta Jansen Sitindaon.

"Usulannya bang Jansen saya follow up segera," balas Andre Rosiade.

Tonton tayangan lengkapnya :

Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved