Fakta Terduga Pelaku Bom Bunuh Diri di Pos Polisi Kartasura, Pernah Hilang sampai Dianggap Amatir

Sosok terduga pelaku bom bunuh diri di Pos Polisi Kartasura, pernah dilaporkan hilang dari rumah dan dianggap amatir oleh polisi

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Vivi Febrianti
TribunSolo.com/Istimewa/Asep Abdullah Rowi
Foto pelaku usaha bom bunuh diri di Pos Pengamanan Kartasura, Rofik Asharudin. (Kanan) Foto saat Rofik tergeletak usai meledakkan diri. 

Menurut Rycko Amelza Dahniel, RA tinggal bersama orang tuanya

"Korban diduga pelaku (peledakan) tinggal bersama orangtuanya di sini (Kartasura)," ungkap Rycko di Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah, Selasa (4/6/2019) dini hari dikutip dari Kompas.com

2. Pernah Dilaporkan Hilang

Ketua RT 01/02 Kranggan Kulon, Wirogunan, Kabupaten Sukoharjo, Joko Suwanto mengatakan bahwa RA sempat hilang

Menurut Joko Suwanto, terduga pelaku bom bunuh diri Pos Polisi Kartasura dikabarkan hilang pada tahun lalu

"Sempat hilang, tahun kemarin kalau tidak salah," kata Jokowi Suwanto

Kapolda Jateng Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel didampingi Pangdam IV/4 Diponegoro Mayjen TNI Mochamad Effendi saat memberikan keterangan pers di lokasi ledakan di Simpang Tiga Tugu Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah, Selasa (4/6/2019) dini hari.(KOMPAS.com/LABIB ZAMANI)
Kapolda Jateng Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel didampingi Pangdam IV/4 Diponegoro Mayjen TNI Mochamad Effendi saat memberikan keterangan pers di lokasi ledakan di Simpang Tiga Tugu Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah, Selasa (4/6/2019) dini hari.(KOMPAS.com/LABIB ZAMANI) ()

Namun, lanjut dia, RA kemudian pulang kembali ke rumah dengan sendirinya.

Berdasarkan informasi dari warga, RA diduga pergi bersama teman-temannya sebelum menghilang dari rumah.

3. Berubah Sikap pasca hilang

Joko Suwanto menandai perubahan perilaku sehari-hari RA selama di lingkungannya.

Namun menurut dia, perubahan perilaku itu sudah terjadi sejak sebelum RA menghilang.

RA, lanjut dia, tampak berubah seusai lulus MAN lalu bekerja di Kota Solo.

Namun demikian, dia mengaku tidak tahu pergaulan Rofik bersama teman-temannya di Solo.

4. Terpapar Paham Radikal

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen (Pol) Dedi Prasetyo mengatakan pelaku telah terpapar paham radikal.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved