Ahmad Dhani Tiba di Rutan Cipinang, Dijenguk Mulan Jameela hingga Tempati Sel Berisi 11 Orang
Ahmad Dhani sudah dipindahkan ke Rutan Cipinang, ia sempat dijenguk sang istri. Ia pun akan menempati sel berisi 11 orang.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Damanhuri
Ia hanya tampak bergegas berjalan masuk ke Rutan Cipinang.
Hal yang sama juga diperlihatkan Mulan Jameela usai menjenguk suaminya.
Mulan Jameela yang hadir mengenakan setelan gamis berwarna merah muda, sejak awal enggan berbicara berkait pemindahan suaminya tersebut.
Setelah sekitar tiga jam menemui suaminya, Mulan Jameela keluar rutan dengan didampingi asisten dan manajernya.
Mulai dari melewati pintu penjagaan hingga memasuki mobil, Mulan diam tak berbicara, hanya sesekali tersenyum.
Tak lama berselang, Mulan Jameela pergi meninggalkan rutan dengan mobil MPV mewah berwarna putih.
Satu Sel Berisi 11Orang
Kepala Rutan Klas I Cipinang Oga Darmawan mengatakan bahwa musisi Ahmad Dhani menempati salah satu sel di blok Barito lantai 3 yang ada di rutan tersebut.
• Nasib Ahmad Dhani saat Terima Vonis di PN Surabaya, Tak Ada Keluarga - Anak & Istrinya Rekreasi?
Menurut Oga, Dhani akan menempati sel yang berisikan 11 orang.
"Ahmad Dhani menempati ruangan berukuran 5X6 meter, sudah ada kloset, tapi kloset jongkok, tidak ada AC, tidak ada TV. Televisi hanya ada di selasar dan di Aula," ucap Oga saat ditemui di Rutan Cipinang, Kamis (13/6/2019).
Menurut Oga, Dhani terpaksa menempati ruangan yang cukup sesak dengan penghuni rutan lainnya lantaran kapasitas rutan yang memang sudah tak memadai.
"Karena kami kapasitas 1.100 orang, sekarang Rutan Klas 1 Cipinang dihuni 4.326 orang. Otomatis malah kekurangan tempat," ucapnya.
Namun, Oga mengaku bahwa pihaknya akan tetap memenuhi hak-hak dasar Ahmad Dhani selaku tahanan.
"Tapi hak-hak untuk melaksanakan ibadah, hak untuk mendapatkan buku bacaan, hak dikunjungi itu semua kita penuhi," ucapnya.
Meski demikian, Oga menegaskan tak ada perlakuan khusus kepada Ahmad Dhani.
Pihaknya akan tetap memberikan pelayanan selayaknya tahanan lain.
"Semua sama persamaan hak di depan hukum karena masih di rumah tahanan. Tapi kalau nanti di lembaga kemasyarakatan ada beberapa kegiatan pembinaan yang harus diikuti," imbuhnya.