Wajib Diketahui, Warna Darah saat Menstruasi Ternyata Bisa Menentukan Tingkat Kesuburan !
Warna Darah merah cerah ini menandakan bahwa zat besi yang dihasilkan dalam tubuh bekerja dengan baik.
Namun, menurut Dr. Carcamo, warna gelap ini kemungkinan hanya Darah yang lebih tua dan telah menghabiskan lebih banyak waktu dalam tubuh.
"Hal ini terjadi karena kita tidak terlalu banyak berdarah, sehingga perlu waktu lebih lama untuk jatuh pada pembalut dan mengeluarkan gumpalan merah juga" kata Dr. Carcamo.
Selama waktu itu, Darah teroksidasi, yang membuatnya lebih gelap.
Pink muda
Jika warna Darah berubah menjadi pink muda atau merah pucat, sebaikny perlu diwaspadai.
Pasalnya, warna ini menandakan bahwa kadar esterogen dalam tubuh cukup rendah.
Kadar esterogen pada wanita dapat berkurang akibat adanya aktivitas fisik yang terlalu berat seperti wok out atau aktivitas lainnya.
Selain itu, Dr. Carcamo menjelaskan bahwa kekurangan esterogen dapat menyebabkan osteoporosis, perubahan suasana hati, masalah jantung, kekeringan di area kewanitaan, dan manimbulkan masalah kehamilan.
Kekurangan zat besi juga menjadi salah satu penyebab Darah haid berwarna merah pucat ini.
• Kini Pacari Elvia, Nasib Cinta Billy Syahputra Diterawang Denny Darko, Masih Ada Bayang Hilda ?
Merah encer (berair)
Masa yang sangat berair mungkin merupakan indikasi kanker tuba fallopi, kata Dr. Carcamo.
"Jangan panik dulu. Ini sangat jarang dan hanya terdapat 1-2% dari semua kanker terkait ginekologi. Saya tidak ingin orang takut kanker tuba falopi, tetapi jika wanita yang memiliki cairan encer yang berlebihan, mungkin ide yang baik untuk berbicara dengan dokter terlebih dahulu," kata Dr. Carcamo.
Merah dan Keabu-abuan
Waspadai warna Darah seperti ini karena dapat menandakan keguguran dini pada wanita yang sedang hamil muda.
"Sekitar 10 hingga 20 persen wanita yang mengetahui bahwa mereka hamil akan mengalami keguguran dini, biasanya dalam 10 minggu pertama jika mendapati Darah berwarna seperti ini,", kata Dr. Carcamo.