Ibadah Haji 2019
Cerita Maryani Naik Haji, Hasil Jual Botol Bekas dan Pasir Ditabung Selama 26 Tahun
Setiap hari, janda empat anak ini mencari kardus, botol, dan barang bekas lain demi mewujudkan impiannya.
Penulis: Tsaniyah Faidah | Editor: Ardhi Sanjaya
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Tsaniyah Faidah
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Berprofesi sebagai pemulung tak lantas menciutkan niat Maryani (63) warga Pulo Geulis RT 2 Babakan Pasar, Bogor Tengah, Kota Bogor untuk menunaikan ibadah haji.
Berbekal keyakinan dan tekadnya, Maryani akhirnya berkesempatan mengunjungi tanah suci bulan Agustus 2019 nanti.
Jamaah Calon Haji (JCH) yang tergabung dalam kloter 88 asal Kota Bogor ini telah mengumpulkan uang dari hasil jual barang bekas selama 26 tahun untuk pergi haji.
Setiap hari, janda empat anak ini mencari kardus, botol, dan barang bekas lain demi mewujudkan impiannya.
Hanya dengan berjalan kaki membawa tas kresek, ia berkeliling kampung untuk bekerja mulai dari pukul 04.00 hingga 05.00 WIB.
Sesekali, saat sungai Ciliwung di dekat rumahnya sedang meluap, ia mengumpulkan pasir untuk dijual sebagai tambahan tabungannya ke Tanah Suci.
Dari hasil mengumpulkan pasir itu, ia bisa mendapat 10 karung dimana satu karung pasirnya dijual Rp 10.000.
Meski berpenghasilan tak menentu, Maryani tetap istikomah menyisihkan uang hasil mulungnya.
Ia biasa menjual barang rongsok yang didapatkan per satu tahun agar mendapat penghasilan yang lebih banyak.
Hal ini dilakukannya setiap hari sejak tahun 1993.
"Kalau ngejualnya per hari teh uangnya kecil, paling sehari mah cuman dapet Rp 3.000 paling gede Rp 10.000. Jadi ibu kumpulin dulu sampai satu tahun baru ibu jual," cerita Maryani kepada TribunnewsBogor.com saat dijumpai di rumahnya, Kamis (11/7/2019).
Dalam satu tahun, ia biasanya mendapat uang Rp 1.200.000 dari barang bekas yang dikumpulkan.
Dari jumlah tersebut, Rp 1.000.000 ia tabung untuk berangkat haji sedangkan sisanya untuk simpanan pribadi.
Berbekal uang Rp 25.000.000 dari hasil menabung sedikit demi sedikit, tepatnya pada tahun 2012 Maryani mendaftarkan diri sebagai peserta calon haji.