Berlumur Darah & Ngaku Dibegal, Pembunuh Tukang Ayam di Depok Teman Korban, Begini Nasibnya Sekarang
Polisi berhasikl meringkus pembunuh tukang ayam di Depok. Pelaku ternyata teman kerja korban di tempat pemotongan ayam.
Penulis: Mohamad Afkar S | Editor: Vivi Febrianti
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Pembunuh tukang ayam di Limo, Depok Asbulloh (37) akhirnya ditangkap.
Pelaku pembunuhan tukang ayam ditangkap dikawasan Cipedak, Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Penangkapan Andi Mardiyansyah (22), pelaku pembunuhan tukang ayam bermula dari kesaksian warga melihat sosok pria berlumur darah.
Warga sempat melihat pria berlumur darah berjalan dekat lokasi penemuan jasad Asbulloh di tepi jalan dekat kebun pisang tepatnya di Kampung Pulo, Kelurahan Grogol, Limo, Kota Depok.
"Saat petugas menyisir sekitar TKP, ternyata tak jauh dari lokasi pernah mampir seseorang yang berlumuran darah disebuah warung," ujar Kapolresta Depok AKBP Azis Andriansyah., Kamis (29/8/2019).
• Sederet Manfaat Daun Kelor untuk Kesehatan, Turunkan Kolesterol hingga Mengatasi Kanker
• Dapat Kado Tas Mewah dari Ruben Onsu, Sarwendah Kaget hingga Kembalikan Pemberian Suami
Saat itu, pelaku sempat berbincang dengan warga setempat.
Pelaku mengaku jika dirinya baru saja dibegal.
"Katanya dia dibegal, setelah didalami itu ternyata adalah pelaku," terang Azis.

Lebih lanjut Azis mengatakan bahwa Andi Mardiansyah adalah teman korban.
Pelaku juga merupakan seorang pegawai di sebuah tempat potong ayam.
"Dia seorang pegawai di tempat potong ayam juga, kawan korban dan ada niatan tak baik," terangnya.
• Bukan Karena Irwansyah, Ini Alasan Zaskia Sungkar Putuskan Berhijab, Singgung soal Dunia Malam
• Mengenal Si Nopal, Berawal dari Keisengan Sang Pembuat hingga Jadi Animasi Populer
Dijelaskannya, pelaku menunggu waktu yang tepat untuk membunuh Azis.
"Pelaku nyari waktu yang tepat, korban diajak keluar kemudian korban dibunuh dan diambil barangnya," tuturnya.

Dari tangan pelaku, polisi mengamankan barang bukti berupa pakaian yang digunakan pelaku saat menghabisi nyawa korban dan satu ponsel milik korban.
"Barang bukti yang diamankan adalah pakaian yang digunakan ketika melakukan perbuatan dan Handphone milik korban," katanya.
Untuk diketahui, Asbulloh merupakan pegawai ditempat pemotongan ayam di Depok.
• Sosok Tri Susanti - Gagal Nyaleg hingga Jadi Saksi di Saksi MK, Kini Tersangka Ujaran Kebencian
• Istri Muda Sewa 4 Pembunuh Bayaran, 2 Orang Batal karena Kesurupan Saat Akan ke Rumah Pupung Sadili
Ia bertugas mengantar ayam hidup ke pedagang eceran di pasar-pasar yang ada disejumlah daerah seperti Depok, Bekasi, hingga Bogor.
Selain itu, korban juga menerima uang dari pedagang dan menyetorkannya ke bos tempat kerjanya tersebut.
"Setiap hari korban kan antar ayam terus uangnya disetor ke bosnya, bisa Rp 8 juta sampai Rp 15 juta setiap hari setorannya," ujar keluarga korban Syafrudin di lokasi kejadian, Rabu (28/8/2019).
FOLLOW:
Asbulloh ditemukan meninggal dunia di area kebun pisang Jalan Pulo Mangga, Grogol, Limo, Kota Depok, dalam posisi telentang sekira pukul 11.00 WIB oleh warga yang melintas.
Dibagian leher korban, terdapat luka seperti bekas sabetan senjata tajam.
Syafrudin mengatakan bahwa istrinya sempat menghubungi korban namun tidak ada jawaban.
"Pukul 09.00 WIB handphonenya masih aktif, istrinya telfon mungkin ada firasat gak enak. Tapi cuma berdering gak diangkat," ujar Syafrudin di lokasi kejadian, Rabu (28/8/2019).
• Sederet Manfaat Daun Kelor untuk Kesehatan, Turunkan Kolesterol hingga Mengatasi Kanker
• Ridwan Kamil Beberkan Alasan Rencana Pemindahan Ibu Kota Jabar, Ini Lokasi yang Diusulkan
Selang beberapa saat, handphone korban tak lagi bisa dihubungi.
"Habis itu sudah gak bisa ditelfon," tandasnya.
Hasil otopsi korban
Hasil otopsi Asbulloh (37), menunjukan terdapat sejumlah luka yang diakibat senjata tajam dibeberapa bagian tubuhnya.
Hal tersebut, dikatakan oleh Supri kerabat rumah korban ketika dijumpai TribunJakarta.com di rumah duka di Jalan Mandor Basar, Rangkapan Jaya, Pancoran Mas, Kota Depok.
Sapri mengatakan, terdapat luka tusuk dibagian perut kanan Asbuloh, dan luka sayatan senjata tajam dibagian atas dan bawah mata kanan korban.
• Jembatan Paranje Rumpin Bogor Rusak karena Longsor, Akses Menuju Leuwiliang Terputus
• Dapat Kado Tas Mewah dari Ruben Onsu, Sarwendah Kaget hingga Kembalikan Pemberian Suami
• Ridwan Kamil Beberkan Alasan Rencana Pemindahan Ibu Kota Jabar, Ini Lokasi yang Diusulkan
• Diminta Diam di Rumah dan Tak Menikah Lagi, Umi Pipik Beri Pesan ke Anak : Jangan Dengar Kata Orang
Namun, yang menyebabkan korban meninggal menurut Sapri adalah luka gorok dibagian leher depan korban.
"Hasil otopsi luka tusukan dibagian perut kanan, dibawah dan atas mata ada sayatan pisau, dan terakhir dibagian leher. Yang paling parah dibagian leher itu," ujar Sapri yang ikut mendampingi korban diotopsi, Kamis (29/8/2019).
Sebelumnya diberitakan, Asbulloh ditemukan tewas di area kebun pisang di Jalan Pulo Mangga, Grogol, Limo, Kota Depok, pada Rabu (28/9/2019).
Dalam kurun waktu kurang dari 24 jam, polisi pun berhasil meringkus pelakunya yang tega menghabisi nyawa Asbulloh di daerah Cipedak, Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Adalah Andi Mardiyansyah (22), yang merupakan rekan kerja korban sendiri di tempat pemotongan ayam.
Saat ini, pelaku tengah telah diamankan di Mapolresta Depok dan tengah menjalani pemeriksaan insentif guna mendalami motifnya nekat menghabisi nyawa korban dengan cara yang cukup keji.
TONTON JUGA: