Jenazah Terpanggang Dalam Mobil

Wanita Ini Kenang Kebersamaanya dengan M Adi Pradana : Lo Selalu Bisa Ngumpetin Sedih dan Sakit Lo

Curhat Teman Semasa Kuliah soal Kenangan M Adi Pradana : Lo Selalu Bisa Ngumpetin Sedih dan Sakit Lo

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Damanhuri
Instagram
Teman kuliahnya M Adi Pradana 

Curhat Teman Semasa Kuliah soal Kenangan M Adi Pradana : Lo Selalu Bisa Ngumpetin Sedih dan Sakit Lo

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Teman kuliah M Adi Pradana mencurahkan kesedihannya

Wanita cantik ini menulis sejumlah kenangan selama berteman dengan M Adi Pradana

Jenazah M adi Pradana dimakamkan di TPU Jeruk Purut, Pasar Minggu

Jasad M Adi Pradana akan dimakamkan satu liang lahat bersama ayahnya Edi Chandra Purnama atau Pupung Sadili

Makam Pupung Sadili dan Dana di TPU, Jeruk Purut, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat (30/8/2019)
Makam Pupung Sadili dan Dana di TPU, Jeruk Purut, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat (30/8/2019) (KOMPAS.COM/WALDA MARISON)

M Adi Pradana dan Pupung Sadili merupakan korban pembunuhan yang didalangi oleh Aulia Kesuma, istri Pupung Sadili sekaligus ibu tiri Dana

Kepergian M Adi Pradana menjadi pukulan keras bagi rekan, saudara bahkan sang kekasih

Elvira, kekasih M Adi Pradana, menulis panjang curahan hatinya sehari setelah jasad M Adi Pradana dan Pupung Sadili ditemukan terpanggang dalam mobil di Cidahu, Sukabumi

Kasus kematian M Adi Pradana dan Pupung Sadili ramai diperbincangkan publik

Aulia Kesuma Akui KV Anak Kandung, Begini Kabar Suami Pertamanya

Ancaman Pupung Sadili Bila Rumahnya Dijual untuk Bayar Utang, Aulia Kesuma Acuhkan Pesan Orang Tua

Aulia Kesuma Akhirnya Buka Suara, Ungkap Alasan Punya Utang Rp 10 Miliar: Saya Ingin Bunuh Diri Saja

Betapa tidak, M Adi Pradana dan Pupung Sadili dibunuh oleh pembunuh bayaran yang disewa oleh Aulia Kesuma

Aulia Kesuma berniat menjual rumah Pupung Sadili dan M Adi Pradana untuk melunasi utangnya sebesar Rp 10 miliar

Cara Aulia Kesuma membunuh Pupung Sadili dan M Adi Pradana terbilang sadis

Aulia Kesuma menyiapkan 10 butir obat tidur yang dicampur ke dalam jus

M Adi Pradana, Aulia Kesuma dan Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili.
M Adi Pradana, Aulia Kesuma dan Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili. (dok Polres Sukabumi/istimewa)

Jus tersebut kemudian diberikan pada Pupung Sadili dan M Adi Pradana di waktu yang berbeda

Setelah Pupung Sadili meminum jus tersebut, Aulia Kesuma bahkan mengajak suami yang dinikahi pada tahun 2011 silam itu untuk berhubungan intim

Setelah obat tidur itu bereaksi, pembunuh bayaran yang disewa Aulia Kesuma masuk dan membekap Pupung Sadili menggunakan kain yang sudah dibasuh menggunakan alkohol 80 persen

Sampai akhirnya Pupung Sadili meninggal dunia

Saat mengeksekusi M Adi Pradana ada keterlibatan anak kandung Aulia Kesuma, KV

KV bertugas memastikan obat tidur dalam jus yang diminum M Adi Pradana bereaksi

M Adi Pradana sempat melakukan perlawanan ketika akan dibunuh

Chat Elvira Setelah Tahu Dana Dicekoki Miras : Gak Terima, Kalo Mabok Jadi Bikin Aku Kehilangan Kamu

Utang Rp 10 miliar jadi alasan Aulia Kesuma bunuh Pupung Sadili dan M Adi Pradana
Utang Rp 10 miliar jadi alasan Aulia Kesuma bunuh Pupung Sadili dan M Adi Pradana (Youtube channel Kompas tv)

Namun apa daya, kalah jumlah dan kondisi M Adi Pradana yang terpengaruh obat tidur membuat pecinta musik dan beatbox ini tersungkur

Kepergian M Adi Prada membawa duka mendalam bagi para orang terdekatnya

Bunuh Suami dan Anak Tiri, Aulia Kesuma Teringat Pesan Ibunya : Saya Menyesal

Rayuan Maut Aulia Kesuma Pada Pupung Sadili, Suami Luluh Diajak ke Ranjang Usai Minum Jus Obat Tidur

Demi Lancarkan Aksi Pembunuhan Suami dan Anak Tiri, Aulia Kesuma Keluarkan Modal Rp 169 Juta

Suami Langsung Lemas Tenggak Minuman Ini, Aulia Kesuma Panggil 4 Eksekutor Pupung Sadili Dihabisi

Termasuk pemilik akun @eshaindica

Pemiliki akun wanita berparas cantik ini menulis panjang kenangannya selama berteman dengan M Adi Pradana

"Haduh, berat.

Dan, you annoyed me so many times but i have to admit lo adalah salah satu tempat gue curhat soal Dena begitu banyak dan terbuka.

Lo kasih tau banyak hal tentang bagaimana sifat Dena ke temen-temennya dulu bahkan lo cerita gimana senengnya lo punya temen setalented Dena.

Padahal lo juga ga kalah talented.

Ga ada penyesalan satu pun dalam hidup gue selama kenal lo karena kita sama-sama tau, kita adalah orang yang kalo ga suka ya ngomong di depan orangnya.

Lo ga pernah ga terima pendapat gue kalo lagi diskusi.

Lo ga pernah ga ketawa kalo nyamperin.

Lo ga pernah ngasih muka ga seneng dimanapun lo hadir. Luar biasa, sih, Dan.

Dan, dulu waktu kita lagi banyak ngobrol, lo pernah bilang, "ga masalah, Ca. Mau lo dibenci siapapun, pada akhirnya lo akan tetap sendiri". Gue mengiyakan waktu itu. Tapi ternyata ngga, Dan. Maafin Alwi, ya, Dan. Dia peduli kok sama lo.

Tadi malem yang hadir buat doain lo banyak dan semuanya sedih banget.

Gue bisa ngerasain kalo semua orang di dalam sana menyetujui seberapa cerianya suasana ketika lo hadir di sekitar kita.

Bahkan sampe detik lo ga terlihat lagi, kita ada untuk doa sama-sama, semangatin lo, ngasih liat lo kalo kita akan dukung masalah ini sampe selesai biar lo bisa istirahat tenang beneran.

Dan, bingung gue mau nulis apa.

Mau nangis terus kalo inget lagu-lagu yang selalu lo nyanyiin dan lo bilang, "lo bagus nih bawain lagu iniii!". Nanti yang nyuruh gue bikin lagu terus siapa lagi?

Nanti yang seneng musikalisasi-in puisi gue siapa lagi?

Nanti yang featuring beatbox sama Den kalo di kampus siapa lagi?

Nanti-nanti yang lain itu masih banyak banget, Dan

Di video ini cuma sepenggal lirik yang lo bilang lo paling suka dari lagu ini, "We look for love, no time for tears"

Gue ga ngerti kenapa lo selalu bisa ngumpetin sedih dan sakit lo dimanapun lo ada.

Segini gue kenal lo baru waktu kuliah tp kenangannya udah melekat (thanks to @zuhdy.ali).

Gimana kalo gue kenal dari kecil? Lebih parah kali, ya, rasanya.

Gue sama yang lain akan doain terus biar lo tenang, Dan. Jangan khawatir, ya.

Gue percaya kalo surga untuk lo dan ayah adalah tempat terbaik. Amin. Till next time, dude. We're gonna miss you." tulisnya dalam postingan foto M Adi Pradana

Di Insta Story pun @eshaindica menulis soal M Adi Pradana

Kali ini eshaindica memuji sikap Elvira yang dinilai sangat tabah atas pergian M Adi Pradana

Ini Stroy lengkapnya :

curhat temennya Adi Pradana
curhat temennya Adi Pradana (Insta Story)
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved