Bantah Pernyataan PWI Soal Bela Jokowi, Ali Ngabalin Disemprot Karni Ilyas hingga Mic-nya Dijauhkan
Ali Ngabalin kena semprot Karni Ilyas karena terus bicara saat Ilham Bintang bicara, sampai mic-nya diambil.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Damanhuri
Hal itu pun dibalas oleh Ilham Bintang.
"Pak Jokowi juga nggak suka orang banyak ngomong," kata Ilham Bintang sambil menunjuk Ali Ngabalin.
Perdebatan pun kian panas, di mana Ali Ngabalin masih terus menyampaikan pembelaan.
"Bukan, saya mau bilang dulu, orang tidak protes itu bukan berarti tidak ada masalah, tapi orang tidak mau bikin masalah pak," katanya lagi.
"Sudah cukup," ujar Karni Ilyas.
• Ramai Diperbincangkan, Begini Cara Mengaktifkan Mode Gelap di Instagram
• Gubernur Papua Sebut Jokowi Tak Tegas, Ali Ngabalin Bereaksi : Presiden Sampaikan Prihatin Mendalam
Terdengar Ali Ngabalin masih terus berbicara dan kemudian mic-nya diambil oleh Karni Ilyas dan dijauhkan dari Ali Ngabalin.
"Loh Ngabalin gini, saya mengatakan bahwa Anda satu-satunya orang yang saya dengar membela, dan itu sah. Anda tadi menyebut Abdi Dalem. Nah persoalan pada Mas Budi ini atau teman-teman Tempo, dia melaksanakan prinsip kerja jurnalistik," kata Ilham Bintang menjelaskan.
Kemudian tampak Ali Ngabalin meminta mic dari rekan yang di sampingnya.
"Nggak, nggak ada lagi," kata Karni Ilyas.
Mengetahui dirinya dilarang bicara, Ali Ngabalin pun tampak tertawa.
"Kalau Mas Ngabalin bilang dia mengabdi kepada presiden, lebih tinggi nilainya Budi, karena dia mengabdi kepada bangsa ini," kata Ilham Bintang.
"Saya Abdi Dalem, 1000 persen saya Abdi Dalem," ujarnya berteriak tanpa mic.
Kemudian Ilham Bintang menegaskan bahwa tak ada wartawan yang ingin Indonesia hancur.
"Saya percaya tidak ada wartawan yang ingin Indonesia ini hancur, karena apa, karena dia ikut di dalam internal membangun bangsa. Dia lahir sebelum kemerdekaan itu sendiri. Dia ikut memperjuangan kemerdekaan," katanya.
• Atasi Logam Berat Pada Pangan Mahasiswa IPB Ciptakan Aplikasi AIMS, Sabet Juara 2 Lomba Karya Ilmiah
• Ali Ngabalin : Habib Rizieq, Nanti Ana Urus Ente Pulang, Insya Allah
Tiba-tiba Karni Ilyas meminta untuk menyudahi perkataan.