Pandji Sebut Penyebrang Bisa Lewat MRT Jika Ogah Panas di JPO, Yunarto Tepuk Tangan: Keren Anies

Pandji Pragiwaksono mengomentari artikel berita soal pandangan pengamat tata kota yang mengatakan JPO tanpa atap tidak berguna

Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Yuyun Hikmatul Uyun
Kolase Kompas.com dan Instagram Pandji Pragiwaksono
Pandji Sebut Penyebrang Bisa Lewat MRT Jika Ogah Panas di JPO, Yunarto Tepuk Tangan: Keren Anies 

Zebra cross kan jg ga ada pohonnya. Atau jangan2 ada?," tulis Pandji Pragiwaksono.

Kemudian hal itu dijawab lagi oleh Savic Ali.

"Sebelumnya ada atapnya. Trus apa dasar pikirannya atap dibuang? Atap bermanfaat di Jkt yg tropis alias panas hampir sepanjang taon," tulis Savic Ali.

Kemudian Pandji Pragiwaksono pun mengatakan kalau pejalan kaki bisa memilih alternatif lain saat hujan, yakni lewat Stasiun MRT Setiabudi Astra.

"Kyknya krn pilihan nyebrang dgn peneduhnya udah ada Bang lewat stasiun MRT Setiabudi Astra.

Sehingga JPO dijadikan bagian dari lanskap udara terbuka," tulisnya.

 Perempuan Tanah Jahanam Kembali Batal Diputar di Dua Bioskop Tua, Joko Anwar Ungkap Penyebabnya

 Kepergok Berduaan dengan Oknum Perwira Polda, Istri Malah Usir Suami Lalu Ngamar dengan Selingkuhan

Tweet itu yang kemudian dikomentari oleh Yunarto Wijaya.

Yunarto Wijaya pun menyindir Pandji Pragiwaksono yang menganggap semua yang Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan adalah hal keren.

Ia pun melampirkan emoji tepuk tangan untuk memuji Anies Baswedan.

"Keren deh Anies pokoknya... (emoji tepuk tangan)," tulis Yunarto Wijaya sambil memberikan emoji tepuk tangan.

Kemudian Yunarto Wijaya pun meminta publik untuk tidak terbawa ke perdebatan JPO.

"Ayo fokus ke lem aibon alias transparansi anggaran...

Jangan teralihkan sama Perdebatan JPO lepas atap...

Ada berapa ratus JPO bisa hilang dari anggaran kalo APBD digarong karena tidak transparan?," tulis Yunarto Wijaya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved