Warga Bogor Diteror Ular Kobra

Teror Anak Ular Kobra di Citayam Bogor, Panji Petualang : Memang Sedang Musimnya Menetas

Menurut Panji Petualang, akhir tahun ini memang merupakan musim bagi para ular kobra untuk menetaskan telurnya sehingga muncul di beberapa daerah.

Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Damanhuri
Kolase TribunnewsBogor.com dan Instagram
Panji Petualang menyebut banyaknya anak kobra di beberapa wilayah karena saat ini sedang musim para telur kobra mentas. 

Kemudian Dita mengonfirmasi adanya informasi bahwa pertolongan pertama jika digigit ular yakni dengan menyedot bisanya dengan mulut lalu dibuang.

Hal itu rupanya sangat tidak disarankan oleh Panji Petualang karena berbahaya.

"Itu sebenarnya tidak boleh, karena pas kita sedot bisa masuk ke tenggorokan, terus kalau ada sariawan atau radang, itu bisa bikin infeksi tenggorokan malah lebih bahaya," jelas Panji Petualang lagi.

"Terus kalau udah digigit gimana?," tanya Dita lagi.

"Harus di-gif, kalau misalnya orang patah tulang kan gak boleh gerak biar gak geser ke mana-mana, itu sama (kalau digigit ular) diimobilisasi namanya, jadi kalau manusia itu harus digif, jangan sampai banyak bergerak. Karena semakin banyak bergerak bisa membuat bisanya makin menyebar ke mana-mana," beber Panji Petualang.

"Terus nanti ngeluarin bisanya gimana?," tanya Dita penasaran.

Camat Bojonggede Sebut Ular Kobra yang Muncul Dikawasan Perumahan Karena Habitatnya Terganggu

Kisah Anjing Heroik Menyelematkan Majikannya dari Gigitan Ular Kobra

"Nah bisa itu, akan netral sendiri kalau fasenya tidak sistemik, tapi fasenya lokal itu malah bisa sembuh sendiri justru tanpa harus pakai serum," kata Panji Petualang.

Seperti diwartakan sebelumnya, di Perumahan Citayam Village, Ragajaya, Kecamatan Bojonggededitemukan puluhan anakan kobra di sekita rumah warga.

Bahkan terbaru, hari ini, Sabtu (14/12/2019), kembali menemukan satu ekor anak ular kobra.

Satu ekor anak ular kobra itu berhasil ditemukan oleh warga yang melakukan kerja bakti untuk membersihkan lingkungan sekaligus melakukan penyisiran pencarian induk ular kobra.

Petugas keamanan Perumahan Citayam Village, Anwar (Away) menjelaskan bahwa anak ular kobra itu ditemukan saat warga melakukan patroli keliling.

"Tadi pas kebetulan patroli, warga menemukan ular dan lapor ke saya. Kemudian langsung saya tangkap dan amankan," ujarnya kepada TribunnewsBogor.com.

Anwar mengaku bahwa satu ekor anak ular kobra iti ditangkapnya di Blok H-I 1 Perumahan Citayam Village.

"Di Blok H - I 1, Saya tangkap menggunakan kayu yang ada di lokasi," jelasnya.

Hingga berita ini diturunkan, total penemuan anak ular kobra di Perumahan Citayam Village jumlahnya mencapai 17 ekor.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved