Virus Corona di Bogor

Keluh Tukang Parkir di Suryakencana Bogor Selama Pandemi Corona, Penghasilan Kini Rp 50 ribu

Namun di masa pandemi ini ia terkadang hanya mengantongi uang Rp 50 ribu, itu pun belum disertakan setoran.

Penulis: Tsaniyah Faidah | Editor: Ardhi Sanjaya
TribunnewsBogor.com/Tsaniyah Faidah
Rendiyatna (24) pemuda yang bekerja sebagai petugas parkir di perempatan Gang Aut, Suryakencana, Kota Bogor. 

Ia pun masih bertahan bekerja di tengah wabah corona demi bisa melangsungkan kebutuhan hidup.

Sebab menjadi petugas parkir adalah satu-satunya pekerjaan yang bisa ia andalkan saat ini meski keadaan sedang sepi.

"Mau kerja apa lagi, pekerjaan saya ini. Kalau tidak bekerja, saya tidak bisa makan," tuturnya.

Raut bahagia terpancar nyata dari wajah Rendi saat ada kendaraan yang menepi.

Ia sedikit berlari menuju kendaraan yang berhenti untuk membantunya parkir.

Pun saat ada kendaraan lain yang hendak kembali melaju, Rendi dengan sergap mendatangi untuk bantu mengeluarkan kendaraan dari slot parkir.

Kembali, ia mendapat Rp 5.000 dari mobil dan Rp 2.000 dari kendaraan roda dua.

Recehan yang amat berarti baginya, terlebih saat di kondisi yang tak diharapkan seperti saat ini.

Ia berharap akan ada banyak lagi uang receh yang ia terima agar bisa pulang dengan membawa banyak uang.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved