Perut Begah Setelah Makan, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
Munculnya begah setelah makan ini umumnya bukan hal yang perlu dikhawatirkan berlebih.
Konsumsi probiotik
Saat perut terasa begah setelah makan, coba atasi dengan mengonsumsi probiotik.
Probiotik dapat mengatur keseimbangan bakteri baik di dalam usus. Hal itu dapat mengurangi rasa perut begah.
Bakteri baik di dalam usus dapat menunjang kinerja enzim yang membantu memecah karbohidrat, lemak, dan protein di dalam pencernaan.
Minum jahe
Jahe adalah obat tradisional untuk mengatasi masalah pencernaan, seperti perut begah dan kembung.
Studi pada 2013 membuktikan manfaat jahe untuk kesehatan, termasuk meredakan kembung.
Jare mengandung karminatif. Zat ini bermanfaat untuk mengurangi gas yang berlebihan di saluran pencernaan.
Perut begah setelah makan umumnya bukan sesuatu yang perlu dikhawatirkan, apabila begah masih bisa diatasi dengan cara sederhana di atas.
Namun, Anda perlu berkonsultasi ke dokter saat begah tak kunjung hilang disertai gejala sakit perut, mual, sembelit, diare, lelah, penurunan berat badan, dan iritasi kulit.
Kondisi tersebut bisa jadi tanda penyakit crohn, alergi makanan, sindrom iritasi usus besar, intoleransi laktosa, penyakit celiac, atau alergi gluten.