Ahok Cerita Rintangan Menjabat Lagi Walau Ditunjuk Presiden, Ungkap Oknum Profesor yang Tak Terima

Ahok mengakui pada Najwa Shihab ia masih memiliki hasrat untuk kembali menjadii pejabat di Indonesia.

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Yuyun Hikmatul Uyun
Youtube Najwa Shihab
Ahok ungkap keinginannya untuk kembali menjadi pejabat ke Najwa Shihab 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Basuki Tjahaja Purnama ( BTP ) atau Ahok mengungkap ada oknum profesor yang berupaya menjegal dirinya untuk kembali memiliki jabatan.

Najwa Shihab pun sampai penasaran sosok oknum Profesor yang dimaksud oleh Ahok.

Ahok mengakui pada Najwa Shihab ia masih memiliki hasrat untuk kembali menjadii pejabat di Indonesia.

Saat ini Ahok masih menjabat sebagai Komisioner Utama Pertamina.

Dalam jabatannya ini, Ahok menjelaskan soal kegiatannya di Pertamina.

Ahok menjelaskan saat ini Pertamina tengah menjalankan bidang usah lain.

Hal itu menurut Najwa Shihab cocok dengan bidang Ahok saat ini.

"ya kita coba lah yah artinya situasi ya realita begitu, apalagi setelah dicap stigma penista agama kan semua orang takut, " kata Ahok dikutip TribunnewsBogor.com dari akun Youtube Najwa Shihab berjudul Mendengar Ahok Blak-blakan di #BertemuIndonesia | Catatan Najwa

Najwa Shihab menanyakan saat ini apakah Ahok membatasi diri untuk menjadi pejabat di Indonesia.

"jadi terbatas koh, atau koh Ahok yang membatasi diri atau merasa dijauhi orang ?" tanya Najwa Shihab.

Ahok mengatakan saat ini pandangan soal penista agama memang menjegalnya untuk kembali menjabat.

"dijauhi sih gak yah, ada pandangan sebagian gitu, takut, nanti demo lagi kalau ahok mulai berkiprah," kata Ahok.

"memang masih berkiprah, kalau politik masih ingat-ingat atau udah malas sama sekali ?" kata Najwa Shihab.

Ahok mengatakan ia masuk ke Politik bukan karena ingin, namun berniat untuk perlawanan.

"saya masuk politik bukan karena ingin masuk politik, karena pepatah kuno China, orang miskin gak bisa lawan orang kaya, orang kaya gak bisa nendang pejabat, kalau mau nendang pejabat ya jadi pejabat,

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved