Dibunuh Pacar, Remaja yang Tewas Mengapung di Sungai sedang Hamil 6 Bulan
Remaja ini ditemukan tewas mengapung di sungai dalam kondisi hamil enam bulan, kondisinya mengenaskan.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Yuyun Hikmatul Uyun
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Tak mau mempertanggung jawabkan perbuatannya, pemuda ini malah membunuh pacarnya yang sedang Hamil.
Bayi yang dikandung wanita itu diketahui merupakan hasil perbuatannya dengan pelaku.
Pelaku pun malah membunuh pacar dan calon bayi yang merupakan darah dagingnya dengan cara sadis.
Dilansir TribunnewsBogor.com dari TribuLampung.co.id Senin (24/8/2020), seorang ABG yang Hamil 6 bulan ditemukan meninggal dunia di sungai dalam kondisi tangan terikat.
Korban berinisial DA (16) diduga meninggal akibat dibunuh kekasihnya karena tak mau bertanggung jawab atas kehamilannya.
Pelaku berinisial WAH (18) ini merupakan Yaitu WAH (18) warga Dusun Sidobasuki, Desa Bumi Agung, Kecamatan Tegineneng.
Sementara korban DA merupakan warga Dusun Sri Agung, Desa Bumi Agung, Kecamatan Tegineneng.
Keduanya pun diketahui menjalin hubungan hingga akhirnya melakukan hubungan suami istri.
Akibat hubungan terlarang itu, DA mengandung anak WAH.
Bukannya tanggung jawab atas perbuatannya, WAH malah menghabisi nyawa pacaranya tersebut.
• Kaget Lihat Cucu Pulang Bawa Parang Berlumur Darah, Kakek: Mereka Lapor sang Ibu Mati Dibunuh Ayah
• Sebelum Tewas Dibunuh Pacar, Mahasiswi S2 Ancam Bunuh Diri dan Bocorkan Kehamilannya ke Keluarga
Saat menghabisi DA, pelaku WAH tidak sendiri.
Dia mengajak seorang temannya CHAN (18) untuk membunuh remaja yang tengah mengandung anaknya.
Polres Pesawaran menyebutkan, korban DA ketika ditemukan tewas dalam kondisi mengandung.
Saat ditemukan, DA dalam kondisi mengapung dengan kedua tangan terikat di sungai buatan Desa Rejo Agung, Kecamatan Tegineneng, Kabupaten Pesawaran, Jumat, 21 Agustus 2020 pukul 17.00 WIB.
Kasubbag Humas Polres Pesawaran AKP Aris Siregar mengungkapkan bahwa korban sedanmg Hamil sekitar enam bulan.