Nonton Mata Najwa Malam Ini di Trans7, Najwa Shihab Bahas Mereka-reka Cipta Kerja

Program Mata Najwa yang dipandu Najwa Shihab bergerak cepat merespons isu yang sedang hangat di Tanah Air, yakni pengesahan Undang-undang Cipta Kerja.

Editor: Ardhi Sanjaya
Instagram Mata Najwa
Acara Mata Najwa terbaru hari ini Rabu 7 Oktober 2020 akan membahas tema Mereka-reka Cipta Kerja. Acara tersebut akan disiarkan langsung dan Live Streaming Trans7. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Acara Mata Najwa terbaru hari ini Rabu 7 Oktober 2020 akan membahas tema Mereka-reka Cipta Kerja. Acara tersebut akan disiarkan langsung dan Live Streaming Trans7.

Program Mata Najwa yang dipandu Najwa Shihab bergerak cepat merespons isu yang sedang hangat di Tanah Air, yakni pengesahan Undang-undang Cipta Kerja.

Sesuai jadwal, malam ini pukul 20.00 WIB, Mata Najwa akan mengulas topik Mereka-reka Cipta Kerja.

"Tok! Omnibus Law RUU Cipta Kerja disahkan di tengah banyaknya gelombang penolakan.⁣

Kelompok buruh, misalnya, menyoroti soal terpangkasnya hak-hak pekerja jika RUU ini disahkan. Di sisi lain, pemerintah mengklaim UU Cipta Kerja akan memuluskan investasi lewat penyederhanaan sistem birokrasi dan perizinan.⁣

Tak hanya penolakan, pembahasan RUU Cipta Kerja pun kerap menghadirkan drama dan memancing perbincangan publik. Yang terbaru, ketika pemerintah dan DPR ngebut mengesahkannya menjadi undang-undang, bahkan rela rapat hingga larut malam di akhir pekan dan memajukan jadwal sidang paripurna.⁣

#MataNajwa, "Mereka-reka Cipta Kerja". Rabu, 7 Oktober 2020. Live 20.00 di @officialTRANS7," demikian unggahan akun Instagram Mata Najwa.

Nah, bagaimana jalannya diskusi Mata Najwa malam ini?

Tonton melalui link di bawah ini:

Link 1

Link 2

Link 3

*Disclaimer: Link Live Streaming Mata Najwa Trans7 hanya informasi untuk pembaca. TribunKaltim.co tidak bertanggung jawab terhadap kualitas dan isi siaran.

Keinginan Jokowi yang jadi Nyata

Keinginan Presiden Joko Widodo untuk menerbitkan Omnibus Law yang dapat merevisi banyak undang-undang sekaligus akhirnya terwujud melalui disahkannya UU Cipta Kerja.

Jika melihat ke belakang, keinginan Presiden Jokowi ini sudah disampaikan sejak ia dilantik bersama Ma'ruf Amin sebagai presiden dan wakil presiden RI 2019-2024, pada 20 Oktober 2019 lalu.

Dalam pidatonya usai pelantikan, Presiden Jokowi menyoroti tumpang tindih pada berbagai regulasi yang menghambat investasi serta pertumbuhan lapangan pekerjaan.

Oleh karena itu, Presiden Jokowi menyampaikan niatnya untuk mengajak DPR menyusun Omnibus Law, sebuah UU sapu jagat yang bisa merevisi banyak UU.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved