Lapangan Bola di Kota Bogor Jadi Danau Imbas Banjir, Warga Ramai-Ramai Mancing Ikan

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, TANAH SAREAL - Sebuah lapangan sepak bola di Kelurahan Kedung Badak, Kecamatan Tanah Sareal berubah menjadi seperti danau karena tergenang banjir, Minggu (25/10/2020).

Banjir ini terjadi pasca hujan deras yang melanda Kota Bogor pada Sabtu (24/10/2020) tadi malam.

Pantauan TribunnewsBogor.com, sampai Minggu siang genangan air di lapangan sepak bola ini belum juga surut.

Tiang gawang di lapangan ini bahkan hanya terlihat beberapa cm di atas permukaan air genangan banjir.

Namun genangan banjir ini tidak sampai ke permukaan jalan akses warga yang kebetulan posisinya lebih tinggi dari lapangan tersebut.

"Lapang ini memang biasa dipakai main bola sama warga. Ada mungkin ini dalemnya 2 sampai 3 meter-an," kata salah satu warga setempat Maman kepada TribunnewsBogor.com, Minggu siang.

Selain itu, genangan banjir yang menutup seluruh area lapangan sepak bola ini dimanfaatkan para warga untuk memancing ikan.

Mulai dari pria, wanita, dewasa hingga remaja ramai-ramai memancing ikan di pinggir lapangan yang sudah berubah seperti danau ini.

Bahkan ada pula warga yang sampai naik pohon untuk memancing di lokasi banjir ini.

"Banyak ikannya, rata-rata mujair, ada juga ikan mas," kata Maman.

Baca juga: Sejumlah Warga di Kedung Badak Terjebak Banjir, Dievakuasi Petugas Pakai Perahu Karet

Baca juga: BREAKING NEWS - 16 Rumah di Kedung Badak Kota Bogor Terendam Banjir, Anak-Anak Asyik Berenang

Ikan-ikan ini diduga terbawa banjir dari kolam-kolam ikan warga yang berdekatan dengan sungai yang meluap imbas cuaca buruk.

Banjir di lapangan sepak bola ini merupakan banjir yang menyatu dengan Perumahan Griya Cimanggu Indah.

Diberitakan sebelumnya, sebanyak 16 rumah di Perumahan Griya Cimanggu Indah, Kelurahan Kedung Badak, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor terendam banjir, Minggu (25/10/2020).

Banjir di Kedung Badak ini merupakan salah satu dari empat titik banjir di Kota Bogor yang belum surut imbas cuaca hujan ekstrem yang terjadi pada Sabtu (24/10/2020) sore hingga malam tadi.

Sampai Minggu siang, kedalaman banjir ini masih berada di sekitar kedalaman sampai 1 meter.

Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Bogor Jarwo mengatakan bahwa ketinggian air yang merendam perumahan ini masih terus mengalami kenaikan.

"Ketinggian air ini masih terus bertambah karena penyumbat saluran air di depan sana belum berhasil tertangani," ungkap Jarwo.