Korban Pembunuhan Tukang Bakso Sempat Datangi Keluarga Lewat Mimpi: AA Mau Pulang
Juan ternyata telah menghabisi 2 orang yakni tetangganya Didin dan kakak kandungnya sendiri bernaama Dendi secara sadis.
Penulis: Damanhuri | Editor: khairunnisa
Masih dikutip dari TribunJakarta.com, peristiwa penemuan jasad pria di Sawangan tersebut berawal ketika pemilik kontrakan, Sukiswo, hendak memperbaiki toilet kontrakannya yang mampet.
Namun saat hendak memperbaiki toilet, Sukiswo mendadak curiga.
Baca juga: Pengakuan Tukang Cimol Bikin Gadis 17 Tahun Tak Berdaya di Kamar Hotel, Ini Cara Pelaku Bunuh Korban

Hal itu lantaran Sukiswo melihat ada ubin yang memiliki warna dan corak berbeda dari sekitarnya.
"Tapi setelah saya lihat pada lantai yang warnanya beda maka saya curiga dengan lantai (ubin) itu," Sukiswo di lokasi kejadian.
Akhirnya, Sukiswo pun mencoba membongkar ubin dengan warna yang berbeda tersebut.
Sebelum membongkarnya, Sukiswo sempat memukul-mukul ubin terlebih dahulu.
"Saya cek saya pukul-pukul memang kopong sehingga saya putuskan untuk membongkarnya," jelasnya.
Sempat ingin mengurungkan niat lantaran tak menemukan apa-apa setelah menggali cukup dalam, akhirnya Sukiswo pun menemukan hal yang dicurigainya.
"Saya tancapkan linggis saya goyangkan ada bau. Baru setelah itu saya laporkan kepada Pak RT dan Pak RW. Setelah dilanjutkan menggali sedikit kelihatan ada seperti dengkul, tapi belum pasti tapi kelihatannya seperti itu," katanya.
"Saya bongkar tadi kira-kira jam 14.30 WIB sampai pukul 16.00 WIB berhenti Karena salat asar. Dilanjut setelah Magrib dan setelah magrib itu baru ketahuan," sambungnya.
Baca juga: Kasus Temuan Tengkorak Perempuan dalam Karung di Cibinong Bogor Masih Misteri
Baca juga: Hilang 3 Bulan, Ternyata Didin Dibunuh Tukang Bakso, Keluarga : J Ikut Cari Kayak Gak Bersalah
Saat itu Sukiswo sempat ragu, ia masih belum bisa memastikan apakah benar itu tulang-belulang manusia atau kah bukan.
"Itu masih seperti ya, kelihatannya seperti dengkul. Dikontrak pedagang bakso dari Bogor namanya saya lupa ada dua orang pedagang bakso malang yang kontrak di sini," ungkapnya.
"Dia mulai kontrak itu tgl 17 Juli sampai kemarin hari Minggu titipkan kunci sama tetangga dan saudara. Jadi kuncinya tidak diserahkan langsung kepada kita tetapi dititipkan ke orang lain," pungkasnya.
(TribunnewsBogor.com/Tribun Jakarta)