Dipaksa Pemuda Tidur di Tempat Ini, Siswi SMP Kesakitan saat di Rumah, Ayah Syok Tahu Penyebabnya

Kisah pilu seorang gadis SMP di Lampung Tengah dirudapaksa oleh pemuda. Mulanya korban hendak menonton acara kuda kepang.

Penulis: Mohamad Afkar S | Editor: khairunnisa
Shutterstock via Kompas.com
Ilustrasi/ Siswi SMP menangis pulang menginap, keluarga lapor polisi saat tahu penyebabnya 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Kejadian pilu dialami oleh seorang siswi SMP di Lampung Tengah.

Gadis berinisial M ini awalnya hendak menonton acara kuda kepang dengan temannya, S.

Namun, keduanya justru mendapat perlakuan tak mengenakkan dari dua pemuda DAT (21) dan NR (28).

M yang hendak menonton acara kuda kepang mengajak S ke rumah neneknya di Kampung Payung Rejo, Lampung Tengah.

Setibanya di Payung Rejo, M ditelpon oleh pemuda berinisial DAT yang memang ia kenal untuk bertemu di satu tempat.

"Kami ketemuan (dengan pelaku DAT), kemudian kami diajak makan di Kampung Sendang Agung."

"Di situ (Sendang Agung), ketemuan lagi dengan dia (pelaku NR)," terang M, yang dibenarkan oleh S, Rabu (9/12/2020).

Kemudian M berboncengan dengan DAT dan S dengan NR, menuju ke Kampung Bangun Rejo, Lampung Tengah.

Mereka tiba di Kampung Bangun Rejo sekira pukul 18.00 WIB.

Baca juga: Modus Transfer Ilmu, Dukun Cabul Ini Setubuhi 7 Istri Jamaahnya, Suami Korban: Ternyata Dia Ditiduri

Baca juga: Kepergok Berbuat Asusila Terhadap Remaja Laki-laki, Oknum Dosen: Saya Bilang Kalau Mau Uang, Ikut

Kemudan pelaku mengajak kedua korban menonton pertunjukan kuda kepang hingga pukul 20.30 WIB.

Kedua korban pun meminta diantar pulang ke Kalirejo karena sudah malam.

Namun, beralasan sudah malam, kedua pelaku enggan mengantar M dan S pulang.

Ilustrasi
Ilustrasi (tribunlampung.co.id/dodi kurniawan)

Korban lantas diajak untuk menginap di rumah nenek pelaku NR.

"Karena sudah malam dan alasan tidak berani keluar kampung, kedua pelaku menyuruh kedua korban menginap di rumah nenek pelaku NR," ucap Kapolsek Kalirejo AKP Ridho Rafika.

Pelaku lantas melakukan aksi pencabulan terhadap kedua korban yang masih berstatus siswi sekolah menengah pertama itu.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved