Info Kesehatan

Gejala Hepatitis B yang Perlu Dikenali, Simak Ulasannya

Penyakit ini termasuk kondisi yang tak layak dianggap remeh karena bisa menimbulkan komplikasi berbahaya.

Editor: Damanhuri
Net
Virus hepatitis 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Hepatitis B adalah infeksi hati yang serius yang disebabkan oleh virus hepatitis B (HBV).

Penyakit ini termasuk kondisi yang tak layak dianggap remeh karena bisa menimbulkan komplikasi berbahaya.

Melansir Mayo Clinic, bagi sebagian orang, infeksi hepatitis B bisa menjadi kronis, yakni berlangsung lebih dari enam bulan.

Padahal memiliki hepatitis B kronis dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami kondisi medis lebih berbahaya, seperti:

  • Gagal hati
  • Sirosis hati
  • Kanker hati 

Ketimbang orang dewasa, bayi dan anak-anak lebih mungkin mengembangkan infeksi hepatitis B kronis (jangka panjang) ini.

Kebanyakan orang dewasa dengan hepatitis B bahkan dapat pulih sepenuhnya, bahkan jika tanda dan gejalanya parah.

Perlu diingat, vaksin kini telah tersedia untuk dapat mencegah hepatitis B, tetapi tidak ada obatnya jika Anda memiliki kondisi tersebut.

Jika Anda terinfeksi, melakukan tindakan pencegahan tertentu dapat membantu mencegah penyebaran virus penyebab hepatitis B ke orang lain.

Gejala hepatitis B

Merangkum NHS, banyak orang dengan hepatitis B tidak akan mengalami gejala apa pun dan mungkin melawan virus tanpa menyadarinya.

Jika gejala benar-benar berkembang, gejala tersebut cenderung terjadi 2 atau 3 bulan setelah terpapar virus hepatitis B.

Gejala hepatitis B meliputi:

  1. Gejala seperti flu, termasuk kelelahan, demam, dan nyeri umum
  2. Kehilangan selera makan
  3. Merasa sakit
  4. Diare
  5. Sakit perut

Menguningnya kulit dan mata ( penyakit kuning) Gejala ini biasanya akan hilang dalam waktu 1 hingga 3 bulan ( hepatitis B akut), meskipun terkadang infeksi dapat berlangsung selama 6 bulan atau lebih (hepatitis B kronis).

Lantas, kapan harus ke dokter?

Hepatitis B bisa serius, jadi Anda harus mencari nasihat medis jika:

  • Mengira mungkin telah terpapar virus hepatitis B karena perawatan darurat dapat membantu mencegah infeksi jika diberikan dalam beberapa hari setelah terpapar
  • Memiliki gejala yang berhubungan dengan hepatitis B
  • Berisiko tinggi terkena hepatitis B. Kelompok berisiko tinggi, termasuk orang yang lahir di negara di mana infeksi sering terjadi, bayi yang lahir dari ibu yang terinfeksi hepatitis B, dan orang yang pernah menyuntikkan narkoba
Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved