Geger Puluhan Makam Terbongkar, Kain Kafan dan Mayat Menyembul dari Dalam Kuburan
Tak hanya itu, kain kafat serta mayat yang bersemayam di dalam makam tersebut juga menyembul keluar dari dalam kuburannya.
Penulis: Damanhuri | Editor: Vivi Febrianti
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Puluhan kuburan terbongkar di wilayah Kuningan, Jawa Barat.
Tak hanya itu, kain kafan serta mayat yang bersemayam di dalam makam tersebut juga menyembul keluar dari dalam kuburannya.
Insiden yang cukup menggegerkan warga ini terjadi di Desa Padahurip, Kecatan Selajambe, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.
Dikutip dari Tribun Cirebon, terbongkarnya makam ini terjadi akibar peristiwa bencana alam yang terjadi di wilayah tersebut
Tak hanya makam yang rusak, namun bencana longsor juga menutup akses jalan warga.
Kepala Pelaksana BPBD Kuningan, Indra Bayu mengaku bahwa jalur Kuningan Selatan memang rawan bencana.
“Namun untuk kawasan longsor ini sudah bisa diatasi dengan melibat warga dan petugas dari TNI –Polri dan dibantu alat berat,” ungkapnya
Mayat Keluar dari Kuburuan
Petugas mencatat, ada sekitar 50 makam yang rusak akibat bencana tanah longsor di Desa Padahurip, Kecatan Selajambe, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.
Pergerakan tanah menyebabkan sejumlah makam terbongkar, sehingga kain kafan dan kerangka manusia bermunculan ke permukaan.
“Iya, selain material longsor di Blok Jahura beres dan bisa dilewati, ternyata di tempat pemakaman umum ada kain kafan dan beberapa jasad yang muncul ke permukaan kuburan,” ungkap Kades setempat, Karyono saat dihubungi, Kamis (17/12/2020) Seperti dilansir dari Tribun Cirebon (Tribun-Network).
Menurut Karyono, longsor di kawasan TPU (tempat Pemakaman umum) itu persis memiliki ketinggian sekitar 10 meter, dengan luas lebar lokasi itu sekitar 25 meter kali 12 meter.
“Dari kejadian itu, ada sekitar 50 kuburan terbongkar akibat bencana alam dan kini sudah dilakukan pemakaman ulang,” katanya.
Sekadar informasi, Material tanah longsor setebal dua meter di Blok Jahura, Desa Padahurip, Kecamatan Selajambe berhasil disingkirkan.
Evakuasi longsoran tanah itu dilakukan personel TNI dibantu warga dan petugas BPBD Kuningan.