Sriwijaya Air Jatuh
Larang Riyanto Naik Sriwijaya Air, Anak Nangis Histeris Pegang Tangan Ayah: Papa Gak Boleh Berangkat
Sebelum Riyanto pergi dari Sragen ke Jakarta, anak semata wayangnya yang masih berusia 1 tahun menangis histeris terus menerus.
Penulis: Uyun | Editor: Yuyun Hikmatul Uyun
Istri korban, Ernawati sambil menangis menceritakan detik-detik sebelum Riyanto pergi dari rumah menuju Jakarta.
Sebelum berangkat, anak Riyanto tersebut menangis histeris tidak memperbolehkan ayahnya pergi.
"Tidak boleh berangkat. Dipegangi benar.
Papa gak boleh berangkat. Anaknya nangis terus," ungkap Ernawati, Minggu (10/1/2021).
Baca juga: Tangis Anak Penumpang Sriwijaya Air SJ 182, Kenang Pertanyaan Terakhir Bapak Soal Solat di Bandara
Baca juga: Pengakuan Warga Dengar Suara Keras saat Pesawat Sriwijaya Air Jatuh, Rumah Sampai Bergetar: Ya Allah
Riyanto bahkan harus ekstra keras menghibur sang anak sebelum pergi ke Jakarta bersama kakaknya, Suyanto.
Saat itu, Riyanto sempat mengingatkan kepada buah hatinya bahwa jika rindu, maka ia meminta sang anak untuk melihat pakaiannya.
Seolah pakaian tersebut akan menjadi obat rindu jika sang buah hatinya itu kangen terhadap dirinya.

"Setelah tertidur, bapak baru berangkat," kata Ernawati.
Bahkan, Riyanto menitipkan sebuah pesan kepada Ernawati.
"Bila (anaknya) kangen. Lihat baju bapaknya saja," ucapnya.
Setelah anak tertidur, barulah Riyanto berangkat bersama Suyanto menuju Jakarta untuk naik pesawat Sriwijaya Air SJ 182 menuju Pontianak.
Baca juga: Kapten Vincent Bikin Konten di Lokasi Jatuhnya Sriwijaya Air, Melanie Subono : Lumayan Ya Duitnya
Baca juga: Pengakuan Warga Dengar Suara Keras saat Pesawat Sriwijaya Air Jatuh, Rumah Sampai Bergetar: Ya Allah
Istri sempat larang Riyanto ke Pontianak
Ernawati mengungkapkan saat tahun baru, Riyanto sepat mengutarakan keinginannya untuk mengambil pekerjaan ke luar kota.
"Pada tahun baru lalu dia sudah berniat pergi, namun saya larang. Lalu dia minta izin sehari pergi ke Pontianak," ungkap dia.

Permintaan izin itu disampaikan Riyanto lantaran mendapat pekerjaan proyek pemasangan rolling door di Pontianak.