Sriwijaya Air Jatuh

Larang Riyanto Naik Sriwijaya Air, Anak Nangis Histeris Pegang Tangan Ayah: Papa Gak Boleh Berangkat

Sebelum Riyanto pergi dari Sragen ke Jakarta, anak semata wayangnya yang masih berusia 1 tahun menangis histeris terus menerus.

Penulis: Uyun | Editor: Yuyun Hikmatul Uyun
TribunnewsBogor.com dari TribunSolo
larang Riyanto naik Sriwijaya Air SJ 182, anak menangis histeris, seolah rasakan firasat buruk 

Itu dilakukannya bersama kakaknya, Suyanto. Mereka sama-sama menumpangi pesawat Sriwijaya Air SJ 182.

"Kamis malam dia berangkat, minggunya sudah balik lagi. Karena cuma sehari, saya mengizinkan," ucap dia.

Baca juga: Sriwijaya Air Jatuh 4 Menit Usai Terbang, Pakar Duga Karena Elevator Copot: Kalau Rusak Terjun Bebas

Kronologi keberangkatan Riyanto menurut istri Suyanto

Istri Suyanto, Sri Wisnuwati berkaca-kaca saat bercerita awal mula suaminya dan Riyanto berangkat ke Jakarta sebelum menjadi korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ 182.

Warga Girimulyo RT 18, Desa Katelan, Kecamatan Tangen, Kabupaten Sragen itu berangkat bersama sang adik Riyanto.

Mereka berangkat dari rumah Riyanto, diantar menggunakan sepeda motor menuju Terminal Pilangsari, Kecamatan Ngrampal, Kabupaten Sragen, Kamis 7 Januari 2021.

Suyanto dan Riyanto menggunakan bus untuk bertolak ke Jakarta. Bertolaknya warga Sragen itu lantaran ingin menjalani uji swab PCR.

Baca Juga: Chat Terakhir Pramugara Okky Bisma yang Kini Jenazahnya Teridentifikasi 

Awalnya mau mencoba layanan uji swab PCR di Sragen, lantaran waktu tunggu terlalu lama, mereka memilih bertolak ke Jakarta.

"Kalau di Jakarta, hasilnya 24 jam bisa diambil," kata Sri, Minggu 10 Januari 2021.

Sebelum bertolak ke Jakarta, Suyanto sempat meminta doa dan restu Sri.

Ia meminta supaya hasil uji swab PCR negatif Covid-19.

"Doakan, semoga lolos uji swab PCR," ucap Sri.

Baca juga: Sahabat Jadi Korban Sriwijaya Air, Ifan Seventeen Berdoa Temannya Selamat : Hatiku Hancur

Suyanto dan Riyanto tiba di Jakarta, Jumat 8 Januari 2021, mereka kemudian menjalani uji swab PCR di salah satu rumah sakit di sana.

"Kemudian memberitahu saya kalau hasilnya negatif Covid-19," ujar Sri.

Suyanto dan Riyanto rencananya akan bertolak ke Pontianak dari Bandara Soekarno-Hatta, Banten, Sabtu 9 Januari 2021.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved