Breaking News

Siap Sujud di Kaki Bapak, Deden Sempat Menangis Minta Masitoh Diampuni Koswara : Tolong Pak

Di hari wafatnya Masitoh, Deden mengaku sempat mengabarkan kabar duka itu langsung kepada sang ayah, Koswara.

Penulis: Uyun | Editor: Damanhuri
kolase TribunBogor dari TribunJabar
Siap sujud di kaki bapak, Deden sempat menangis-nangis minta Masitoh diampuni Koswara 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Setelah ngaku siap sujud di kaki ayahnya Koswara, Deden pun mengungkap fakta lain soal minta pengampunan terhadap adiknya, Masitoh.

Adik Deden, Masitoh yang juga ikut menggugat Koswara Rp 3 M, diketahui meninggal dunia, Senin (18/1/2021).

Selain gugat Rp 3 M, Masitoh dan Deden juga meminta bayar ganti rugi material Rp 20 juta dan immateriil senilai Rp 200 juta.

Namun, kakek berusia 85 tahun sempat heran ketika mendengar anaknya, Masitoh, telah meninggal dunia.

"Kata siapa ?" kata Koswara, dilansir TribunnewsBogor.com dari Youtube TribunJabar.

Menurut Hamidah, Koswara mendatangi makam Masitoh, setelah sidang sehari setelah sang anak dikabarkan meninggal dunia.

"Setelah dari pengadilan saya kasih tahu dan ke makamnya," kata Hamidah.

Hamidah bercerita saat di makam Masitoh, Koswara sempat berdoa.

Di hari wafatnya Masitoh, Deden mengaku sempat mengabarkan kabar duka itu langsung kepada sang ayah, Koswara.

Baca juga: Ingin Sujud Minta Maaf karena Gugat Ayah Rp 3 Miliar, Deden Ngaku Tak Menyesal Laporkan Koswara

Baca juga: Tak Mau Kualat, Deden Siap Sujud di Kaki Koswara, Berkali-kali Mohon Ampun kepada Bapak

Bahkan, Deden mengaku sempat pergi ke rumah sang ayah, Koswara.

Di depan rumah sang ayah, Deden mengaku sampai menangis minta Koswara mengampuni Masitoh.

Lalu meminta sang ayah mau bertakziah dan melihat wajah sang anak untuk terakhir kali.

"Waktu meninggalnya ibu Masitoh, saya itu langsung ke rumahnya," ucap Deden.

FOLLOW:

"Beberapa kali saya ngomong ke Hamidah, saya ingin ketemu dengan bapak, sampe nangis-nangis, karena almarhum itu meninggal pas jam 11.

Pas jam 11 saya langsung ke rumah bapak saya. Pak saya mau ketemu sama bapak," tambah Deden.

Baca juga: Tak Takut Kualat seperti Deden, Anak Koswara Ini Tidak Terima Disebut Anak yang Melawan Orangtua

Baca juga: Sosok Koswara, Kakek yang Digugat Anaknya Rp 3 M Ternyata Bukan Orang Biasa, Mantan Bos Bioskop

Akan tetapi, diakui Deden, kedatangannya malah dihalang-halangi oleh sang adik, Hamidah yang juga ikut digugatnya.

"Tapi Hamidah menghalang-halangi saya mau ke bapak," ucap Deden.

"Kata Hamidah, suruh ketemuan aja di pengadilan, itu nantang. Padahal saya sayang bapak," tambahnya lagi.

"Nanti aja besok, katanya bapak gak bisa tidur kalau dibangunkan," ujarnya lagi.

Deden, anak Koswara yang siap sujud di kaki bapak
Deden, anak Koswara yang siap sujud di kaki bapak ()

Penolakan Hamidah pun makin membuat Deden minta tolong dengan sangat.

"Tolong, saya mau ketemu bapak, toloong pak," ucap Deden.

"Karena itu juga anaknya, itu aja," ucap Deden lagi.

Baca juga: Update Kasus Kakek Koswara Digugat Anaknya Rp 3 Miliar, PN Bandung Lakukan Mediasi 30 Hari

Anak bungsu Koswara, Mochtar pun membenarkan ucapan sang kakak, Deden.

Diakui Mochtar, justru almarhumah Masitoh yang selama ini merawat ayahnya, Koswara.

Bahkan, almarhumah Masitoh membiayai semua pengobatan Koswara saat sakit.

Sang ayah, Koswara diakuinya mengidap sakit stroke dan jantung.

Nasib pilu Masitoh meninggal dunia setelah gugat ayahnya Rp 3 M, Koswara sedih ingat ini
Nasib pilu Masitoh meninggal dunia setelah gugat ayahnya Rp 3 M, Koswara sedih ingat ini (kolase TribunewsBogor.com dari tribunJabar)

"Itu almarhumah kasihan sekali. ibu Masitoh itu tulang punggung keluarga. Kalau bapak ingin makan, beliau mempersiapkan semuanya dari akomodasi, kendaraan dan dari kesehatan.

Malahan saat bapak sakit stroke dan jantung, ibu Masitoh yang membiayai semuanya. Saya punya bukti semuanya.

Jadi jangan sampai wah ini anak gugat orangtua dengan Rp 3 M," papar Mochtar.

Baca juga: Diperlakukan Jahat oleh Ayah Tiri, Pengakuan Anak Gadis Sudah Berbadan Dua Bikin Ibu Kandung Syok

Baca juga: Kebakaran di RS Sentra Medika Dipastikan Tak Makan Korban Jiwa, Diduga Akibat Konsleting Listrik

Deden Berkali-kali Minta Maaf, Siap Sujud di Kaki Bapaknya, Koswara

Permintaan maaf ini disampaikan sehari setelah Koswara melaporkan sang anak, Deden ke Polda Jabar atas kasus ancaman dan penghinaan.

Seusai sidang mediasi, Deden dengan nada sendu memohon ampun pada ayahnya.

Ia mengaku punya banyak dosa kepada orangtuanya karena sudah gugat sang ayah, Koswara Rp 3 M.

Meski menggugat ayah, Deden mengaku sangat menyayangi orangtuanya.

"Saya punya dosa, orang tua lebih sayang sama saya, saya juga sayang sama orang tua. Saya minta maaf" ucap Deden, dilansir TribunnewsBogor.com dari TribunJabar.

Selain mohon ampun, Deden juga mengaku siap jika diminta bersujud di depan kaki sang ayah, Koswara.

Tak mau kualat, Deden nyerah berkali-kali mohon ampun ke ayahnya, Koswara, siap bersujud
Tak mau kualat, Deden nyerah berkali-kali mohon ampun ke ayahnya, Koswara, siap bersujud (kolase TribunBogor dari TribunJabar)

"Saya juga sempat minta ke adik-adik saya untuk minta maaf ke bapak. Harus sujud ke orangtua, saya ngomong itu ke kakak dan adik saya," ucap Deden.

Tak cukup sekali, Deden pun berkali-kali menyampaikan permohonan maaf atas perbuatannya kepada orang tuanya.

"Saya juga minta maaf kalau apabila saya benar-benar salah. Soalnya saya sayang sama orangtua. Benar-benar sayang dari lubuk hati.

Karena nanti mati juga, yang ditanya mana ibumu mana bapakmu," tambah Deden.

Lebih lanjut, Deden pun siap untuk berdamai dengan sang ayah, Koswara.

"Saya siap bersujud di kaki Bapak. Saya minta maaf, saya benar-benar salah, saya sayang sama orangtua.

Orangtua sekolahkan saya hingga seperti ini, saya siap untuk perdamaian," ucap Deden.

Namun ketika ditanya soal melayangkan gugatan, Deden mengaku tidak menyesal.

"Saya tidak menyesal karena saya sayang sama orangtua," ucap Deden.

Hakim sempat menanyakan kepada Deden apakah siap berdamai dan hubungan Deden dengan tergugat.

"Hubungan saya dengan tergugat itu adalah orangtua dan adik saya. Saya siap berdamai," ujar Deden. (*)

(TribunBogor/TribunJabar)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved