Pilu Koswara Datang ke Sidang Digendong Mantu, Anak yang Gugat Dikecam Tetangga: Nurut Sama Orangtua

Meski Deden sudah mengucap maaf dan siap sujud di kaki, namun hal itu tak terjadi ketika bertemu Koswara di Pengadilan Negeri Kelas IA Khusus Bandung

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: khairunnisa
kolase Youtube TribunJabar
sakit stroke, Kakek Koswara harus digendong menantu, sikap Deden bikin adik kesal 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Deden, Ajid dan Mochtar rupanya masih kukuh ingin menggugat ayahnya, RE Koswara.

Meski Deden sudah mengucap maaf dan siap sujud di kaki, namun hal itu tak terjadi ketika bertemu Koswara di Pengadilan Negeri Kelas IA Khusus Bandung pada Rabu (3/1/2021).

Koswara datang tak berjalan kaki.

Ia harus digendong oleh menantunya.

"Bapak sedang sakit karena sempat ada riwayat stroke, jadi tadi digendong sama menantunya yang juga turut tergugat dua," ujar Hamidah, anak Koswara yang juga tergugat satu dikutip dari Tribun Jabar.

Koswara datang dengan tujuan menghadiri sidang mediasi dengan anak-anaknya, Deden, Ajid dan Mochtar.

Ketiga anak ini juga hadir di persidangan.

Tapi apa yang terjadi ketika Deden, Ajid dan Mochtar melihat Koswara digendong ?

Ketiga anak tersebut justru tak menyapa Koswara sama sekali.

Pantauan Tribun Jabar, bahkan ketika Koswara digendong menuju ke mobil, Dede Ajid dan Mochtar justru beranjak pergi meninggalkan lobi Pengadilan Negeri Kelas IA Khusus Bandung.

Sidang mediasi berlangsung selama dua jam kurang lebih.

Kakek Koswara digendong menantunya saat datang di pengadilan /Tribun Jabar
Kakek Koswara digendong menantunya saat datang di pengadilan /Tribun Jabar ()

Kuasa Hukum Deden, Musa Darwin Pane mengatakan sidang mediasi belum menghasilkan keputusan dama.

"(Perdamaian) masih dalam tahap finalisasi. Hakim mediasi masih menjajaki poin-poin perdamaian," ujar Musa Darwin Pane, kuasa hukum Deden.

Di mediasi selama tiga jam itu, belum ada momen Deden, Ajid, dan Mochtar sujud dan mencium kaki Koswara.

"Pada intinya sudah ada titik damai dan saling memaafkan. Sebagai iktikad hendak berdamai, Pak Deden mah cabut spanduk di lokasi," ucap Musa.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved