dr Hastry Temukan Jasad Mbah Maridjan Juru Kunci Merapi, Akui Merinding Lihat Korban Ketutup Abu

Mbah Maridjan diketahui korban meninggal akibat letusan Gunung Merapi, dr Hastry ceritakan detik-detik ia menemukan jasad sang juru kunci

Penulis: Uyun | Editor: Vivi Febrianti
kolase Tribunnews/Youtube Denny Darko
Cerita dr Hastry temukan jasad Mbah Maridjan juru kunci Merapi, akui merinding 

"Wajahnya keras tertutup debu panas, jadi perlu dikerok, buat dilihat. Dari baju aja sulit untuk identifikasi karena ketutup abu panas," ujar dr Hastry.

Guru di Lamongan Jalin Hubungan Gelap dengan Murid, Ancam Korban Pakai Video Mesum

Permohonan Pembantaran Belum Disetujui Polisi, Habib Rizieq Khawatir Nasibnya Seperti Ustadz Maaher

Menurut sang dokter forensik, penyabab Mbah Maridjan meninggal dunia ini karena menghirup abu panas.

"Itu meninggalnya karena terhirup apa karena melekat ke tubuh?" tanya Denny Darko.

"Karena terhirup, mengganggu saluran pernafasan," jawab dr Hastry.

"Kan terhirup masuk ke hidung, awan panas sama pasir masuk jadi satu, Jadi korban langsung meninggal di tempat," tambah dr Hastry.

Sementara itu, berdasarkan data yang dihimpun oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman jumlah korban meninggal akibat bencana erupsi Gunung Merapi mencapai 277 orang.

Dari ratusan korban meninggal tersebut, satu diantaranya adalah Mbah Maridjan, sang juru kunci Gunung Merapi.

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved