Alibi Anak Kandung Kubur Ibu di Lubang, Berharap Jasad Jadi Harta Karun, Tergiur Bisikan Mbah Dukun
Pelaku yang tega membunuh Mistrin rupanya tak lain adalah sang anak kandung, Arifudin.
Penulis: khairunnisa | Editor: Ardhi Sanjaya
"Ada yang narik ibu saya dari dalam situ (lubang galian) oleh penghuninya (makhlul astral)," imbuh Arifudin.
Arifudin lantas mengakui dirinya memang terbuai hasutan gaib tentang kabar adanya harta karun di mes PJB yang terletak di Sumberpucung, tak jauh dari warung ibunya itu.

Sang tersangka terlanjur mempercayai rekomendasi yang disampaikan seorang dukun asal Kabupaten Blitar.
"Kata Mbah Joni (dukun) bilang kalau itu saya keruk (gali), itu dapat harta karun," beber pria berkacamata ini.
Tersangka mempercayai bangunan bekas mes PJB Karangkates itu memang angker.
• Tetap Jajakan Diri Meski Hamil Tua, PSK di Tasikmalaya : Beda Aja Kali
• Masih Belum Ditemukan, Pencarian Bocah 9 Tahun yang Hanyut di Kali Ciliwung Ditutup
Sehingga ia yakin ibunya memang ditarik oleh penghuni gaib yang mendiami kawasan tersebut.
"Katanya di situ angker, ada orang yang masuk ke situ bilang ada penghuninya (makhluk halus)," ujarnya.
Apes, usai menuruti perkataan dukun, tersangka harus menerima kenyataan pahit.
Sebab, rekomendasi yang disampaikan sang dukun nyataya cuma bualan semu.
"Harta karun yang katanya berupa berlian, dan itu belum dapat sekarang," sesal Arifudin.
Kronologi Lengkap
Jauh sebelum peristiwa penemuan mayat, sebuah kisah pertemuan korban beserta tersangka yakni Arifudin ke rumah seorang dukun di Kabupaten Blitar terungkap.
Pertemuan ke dukun tersebut dilakukan pada Januari 2021.
Alasan keduanya menemui dukun untuk meminta petunjuk tentang kabar adanya harta karung di bangunan bekas mes di PJB Karangkates tersebut.
Pada 26 Januari 2021, korban berinisiasi melakukan penggalian di area bekas mes karyawan PJB itu.