Ibu Kandung Diteror & Dipolisikan Anak Gara-gara Warisan, Nyawanya Terancam Sampai Gak Berani Tidur
Tak hanya dilaporkan ke polisi, sang anak kandung juga sampai meneror ibu kandungnya hingga nyawa sang ibu terancam.
Penulis: Uyun | Editor: khairunnisa
"Sudah sabar ya bu," imbuh pengacara menenangkan Meliana.
Baca juga: Siasat Si Bos Bawa Keris Taklukan 2 Sekretaris, Terawang Masa Depan Paksa Korban Tanggalkan Pakaian
Meliana ungkap Kelakuan Sang Anak yang Melaporkannya
Ketika ditanya seberapa sayang dengan anak yang melaporkannya, Meliana kembali menangis.
Pelapor merupakan anak paling disayang dibandingkan ketiga anak kandung lainnya.
"Bagi ibu-ibu yang punya anak jangan terlalu sayang sama anak. Kalau terlalu sayang ya begini,"tuturnya sambil menangis usai jalani pemeriksaan di Polrestabes Semarang, Rabu (3/3/2021).
Dia sangat menyayangi anaknya yang melaporkanya tersebut.
Bahkan dirinya sampai memenuhi keinginan anaknya untuk sekolah di luar negeri tepatnya Australia
"Dulu sangat sayang sama dia. Dulu dia kuliah di luar negeri yang mengirim uang saya. Dia, saya belikan mobil yang harganya mahal sekali. Itu ya saya yang belikan," tutur Meliana.
Namun rupanya, apa yang diharapkan dari anak kesayangannya tersebut tidak sesuai harapan.
Saat di luar negeri, sang anak ternyata berbohong tidak pernah kuliah dan pada akhirnya di deportasi.
"Dia dimarahin papanya, katanya sekolah-sekolah, ternyata tidak. Suatu saat di deportasi, "ujarnya.
Baca juga: Cara Dapat Token Listrik Gratis bulan Maret 2021 untuk Pelanggan Prabayar dan Pasca Bayar
Saat di deportasi, kata Meliana, JMW sang anak pernah diusir oleh ayahnya dan akan dicoret dari KK.
"Papanya merasa dendam sekali dengan anak ini karena merasa dipermainkan. Dia ( JMW) di deportasi karena urusan Polisi tapi memang di Australia memang suka melanggar," papar Meliana.
"Papanya sampai sempat bilang kalau tidak dari sekarang diusir nanti bikin susah engkohnya, caciknya, dan adiknya,"imbuhnya.
Namun JMW diselamatkan oleh kakak pertamanya.
