Aksi Bejat Ayah pada Putri Kandung Terkuak, Pelaku Ngaku Khilaf, Polisi : Kamu Bikin Saya Merinding

Bahkan pelaku hampir setiap hari mencabuli putri kandungnya sendiri di rumah mereka, sejak 2019.

Penulis: Uyun | Editor: Mohamad Afkar Sarvika
kolase TribunJakarta/ist
Aksi bejat ayah pada putri kandung baru terkuak setelah setahun bungkam, pelaku cuma ngaku khilaf 

"Kalau dipaksa sih engga. Cuma kalau dia enggak mau saya bujuk, ah masa begitu saja enggak mau," kata Djamaludin.

Baca juga: Butuh 6 Jam, Tim SAR Cerita Detik-detik Evakuasi Penumpang, Ngeri Lihat Korban Terjepit Bodi Bus

Baca juga: Tangisan Berujung Petaka, Pengantin Wanita Ini Meninggal Gara-gara Menangis Terlalu Lama

Djamaludin tak bisa menyebut berapa kali mencabuli putri kandungnya.

Lantaran perbuatan bejat itu dilakukan hampir setiap hari.

Perbuatan itu berhenti dilakukan hanya saat J datang bulan.

"Perbuatan cabul terhadap korban tidak dilakukan pelaku bilamana korban sedang menstruasi atau haid," sambungnya.

Ayah tega menodai putri kandungnya saat istri bekerja. Pelaku kini ditangkap.
Ayah tega menodai putri kandungnya saat istri bekerja. Pelaku kini ditangkap. (TribunJakarta/Shutterstock)

Sementara itu, Djamaludin sempat mendapatkan pertanyaan tentang alasan mengapa tak melakukan hubungan badan dengan istri.

Djamaludin menjawab, istrinya sering pulang larut malam dan kelelahan ketika sampai di rumah.

"Istrinya pulang malam mulu, kalau pulang ya kecapekan, langsung tidur," ucap Djamaludin.

Baca juga: Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Depan Pintu Kamar Mandi, Saksi Dengar Ini dari Kamar Kos Korban

Baca juga: Korban Cerita Detik-detik Bus Masuk ke Jurang, Penumpang Teriak Allahu Akbar saat Bus Jungkir Balik

Pengakuan demi pengakuan Djamaludin membuat penyidik tak habis pikir.

Bahkan penyidik polwan Aiptu Veronica sampai tak kuasa menahan emosinya di depan bapak tersebut.

Di sela-sela proses interogasi ini, Veronica meluapkan emosinya.

Djamaludin (52), ayah yang nodai putri kandungnya sendiri, saat diperiksa di Ruang Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Metro Jakarta Utara, Rabu (10/3/2021).
Djamaludin (52), ayah yang nodai putri kandungnya sendiri, saat diperiksa di Ruang Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Metro Jakarta Utara, Rabu (10/3/2021). (TribunJakarta/Gerald Leonardo Agustino)

Karena tak tahan memikirkan aksi cabul yang dilakukan ayah terhadap putri kandungnya ini, suara Veronica sampai bergetar.

Bahkan perlakuan yang dicerminkan Djamaludin dikatakan Veronica sudah melebihi binatang.

"Kamu itu bikin saya merinding lho, bulu kuduk saya merinding. Kamu itu, apa ya, melebihi binatang!," kata Veronica di Ruang Unit PPA Polres Metro Jakarta Utara, Rabu (10/3/2021).

"Yang kamu pegang, yang kamu rangsang-rangsang itu anak kamu lho. Anak kandung kamu lho," tegas Veronica lagi.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved