Kecelakaan Bus Sumedang

Guru Muda Korban Tewas Bus Masuk Jurang Berencana Nikah Tahun Ini, Calon Suaminya di Korea

Harapannya menikahkan anak gadisnya pun pupus saat mendapat kabar rombongan bus yang ditumpangi Resa Siti Khairunisa terlibat kecelakaan

Penulis: Damanhuri | Editor: Vivi Febrianti
Tribun Jabar
Foto Resa dipegang kakaknya di rumahnya di Kampung Pasirlaja, Desa Cisalak, Kabupaten Subang, Kamis (11/3/2021). 

"Dia ngasih kabar sudah sampai di Wado agar dijemput jam sembilan," ujar Yayat.

Namun, tak lama berselang keluarga Resa mendapat kabar tentang kecelakaan maut itu dari aparat setempat.

Ayah Resa juga langsung bergegas menemui Resa ke RSUD Sumedang.

Sang ayah tiba tiba di rumah sakit pukul 21.00 WIB.

Polisi Olah TKP

Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) bus masuk jurang di Sumedang, Jawa Barat. , Kamis (11/3/2021).

Kecelakaan maut yang terjadi di Jalan Raya Wado-Malangbong, Dusun Cilangkap, RT 01/06, Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang ini menewaskan 27 orang.

Sementara itum, 39 penumpang mengalami luka-luka akibat insiden bus masuk jurang tersebut.

Baca juga: Kisah Tiga Gadis Muda 7 Tahun Diperdaya Pria Beristri, Pelaku Menyelinap saat Rumah Korban Sepi

Polisi saat melakukan olah TKP di lokasi kecelakaan bus maut di Jalan Raya Wado-Malangbong, Dusun Cilangkap, RT 01/06, Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Kamis (11/3/2021).
Polisi saat melakukan olah TKP di lokasi kecelakaan bus maut di Jalan Raya Wado-Malangbong, Dusun Cilangkap, RT 01/06, Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Kamis (11/3/2021). (Tribun Jabar/ Hilman Kamaludin)

Pantauan Tribun Jabar, saat olah TKP Kecelakaan Maut di Sumedang tersebut, polisi menandai jalan dengan garis berwarna putih sebagai tanda awal kejadian tersebut.

Bus bernomor polisi T 7591 TB mengangkut rombongan siswi SMP IT Al Muawwanah, Cisalak, Subang.

Seluruh korban saat ini sudah dievakuasi oleh petugas ke rumah sakit setempat.

Korban merupakan rombongan siswi SMP yang pulang berziarah dari Pamijahan, Tasikmalaya.

Kapolda Jabar, Irjen Pol Ahmad Dofiri mengatakan, sejauh ini pihaknya belum bisa memastikan penyebab pasti dari kecelakaan maut tersebut.

"Kami sudah melakukan olah TKP, tapi kesimpulan sementara belum bisa kami sampaikan sekarang karena olah TKP belum selesai. Jadi, untuk hasilnya mungkin besok atau lusa," ujarnya saat ditemui di lokasi kejadian, Kamis (11/3/2021).

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved