Perempuan Paruh Baya di Sukaraja Bogor Ditemukan Tewas Tergantung Tali Rafia

Korban ditemukan tergantung di bawah pentilasi kamar mandi dengan leher terikat tali rafia.

Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Vivi Febrianti
Ist
Warga Desa Sukatani, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor digegerkan dengan sesosok mayat perempuan paruh baya di sebuah kontrakan. 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, SUKARAJA - Warga Desa Sukatani, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor digegerkan dengan sesosok mayat perempuan paruh baya di sebuah kontrakan.

Korban ditemukan tergantung di bawah pentilasi kamar mandi dengan leher terikat tali rafia.

Perempuan tersebut ditemukan pada Minggu (14/3/2021) dan belakangan diketahui korban berinisial MB berusia 50 tahun.

"Awalnya pemilik kontrakan mengetuk pintu depan kontrakan untuk meminta kelengkapan identitas karena baru sehari korban menempati kontrakan tersebut," kata Kapolsek Sukaraja Kompol Ari Trisnawati kepada wartawan, Senin (15/3/2021).

Karena korban tak kunjung merespon ketukan pintu dari pemilik kontrakan, pemilik kontrakan mengintip dari jendela namun tak terlihat korban.

Saksi lain tetangga kontrakan korban kemudian mencium bau tidak sedap dari kontrakan yang di tinggali korban itu.

Karena curiga, kemudian dilaporkan kepada pihak Desa lalu dilaporkan ke Polsek Sukaraja.

"Polsek Sukaraja yang melakukan olah TKP mendapati penghuni kontrakan yaitu korban M sudah dalam keadaan tergantung di dalam kamar mandi," katanya.

Kondisi tubuh korban juga sudah mengalami pembusukan dengan kondisi yang sudah membiru dan membengkak.

"Kami langsung melakukan evakuasi terhadap korban ke RS PMI Kota Bogor untuk dilakukan visum guna pemeriksaan lebih lanjut. Selanjutnya korban diserahkan kepada pihak keluarga," pungkas kapolsek.

Disclaimer:

Berita ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.

Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri, satu di antaranya, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:

>>https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved