Ditemukan Tewas saat Hendak Ceramah, Kepala Guru Ngaji Sudah Tak Utuh Dihantam Benda Keras

Pria berumur 50 tahun itu tewas dengan sejumlah luka benda tajam, utamanya di bagikan kaki dan punggung.

Editor: Vivi Febrianti
surya/tony hermawan
Jasad guru ngaji tewas bersimbah darah di area perkebunan, Lumajang saat sedang diotopsi, Jumat (26/3/2021). 

"Terus di jalan kami lihat sepeda motor paman saya jatuh di pinggir jalan."

"Saya berhenti nyariin paman, kurang lebih jarak 10 meter paman saya tewas seperti habis dibunuh," ujarnya.

3. Dilaporkan ke polisi

Mendapati pamannya sudah tewas, Misli langsung pulang dan melaporkan kejadian itu ke keluarga.

Akhirnya kasus tersebut dilaporkan ke polisi.

Kini jenazah Supriyo telah berada di Rumah Sakit Umum dr Haryoto. Pihak polisi akan melakukan autopsi pada mayat korban, untuk mengungkap pelaku dari kasus pembunuhan keji ini.

"Ini murni pembunuhan karena barang korban tidak ada yang hilang. Kami sedang memeriksa saksi untuk mengidentifikasi pelaku," tegasnya.

Sementara dari pembunuhan itu, polisi menyita sejumlah barang bukti berupa sepeda motor korban dan batu yang diduga digunakan menganiaya korban hingga tewas.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Fakta-fakta Tewasnya Guru Ngaji di Lumajang, Kepala Korban Sudah Tak Utuh Dihantam Benda Keras

Editor: Endra Kurniawan

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved