Ikut Diperiksa Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak, Kakak Amalia Singgung Persaingan : Pergi Tanpa Uang

Yoris juga termasuk saksi yang dihadirkan ketika Polisi menerjunkan anjing pelacak ke lokasi penemuan jasad Tuti dan Amalia, Desa Jalan Cagak, Subang,

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Ardhi Sanjaya
Facebook Yoris
Yoris bersama Yosef, kakak dan ayah dari korban pembunuhan ibu dan anak di Subang 

Kamu tiba dalam kondisi lemah,

Kamu meninggalkan duniapun dalam ko ndisi lemah.

Kamu datang tanpa uang dan barang, Kamu juga akan pergitanpa uang dan barang.

Mandi pertamamu? Seseorang membasuhmu, Mandi terakhirmu? Seseorang akan memandikanmu.

Inilah kehidupan!

Jadi mengapa begitu banyak kebencian, begitu banyak kecemburuan, begitu banyak pertengkaran, begitu banyak persaingan, begitu banyak keegoisan dan begitu banyak kebanggaan?
mengapa? sementara kita harus pergi dengan tangan kosong?

Jadilah orang baik... Waktu kita terbatas di bumi, jangan sia-siakan dengan hal yang sia-sia...

Wallahua'lam" tulis Yoris di akun Facebooknya.

Baca juga: Sempat Jadi Misteri, Pemilik Sepatu Putih dan Helm di Lokasi Pembunuhan Tuti dan Amalia Terungkap

curhatan Yoris, kakak Amalia Mustika Ratu
curhatan Yoris, kakak Amalia Mustika Ratu (Facebook Yoris)

Dikutip TribunnewsBogor.com dari tayangan TV One, Yoris mengurai bagaimana kondisi TKP yang ia lihat.

Bersama pihak kepolisian, Yoris menyebut keadaan rumah yang dijadikan tempat pembunuhan dalam kondisi berantakan.

"Waktu kemarin saya sama kepolisian ke TKP, keadaannya berantakan banget. Kayak ada yang cekcok dulu, kayak ada yang berantem," imbuh Yoris dikutip pada Selasa (31/8/2021).

Yoris juga bercerita mengenai hubungan keluarga dengan istri muda sang ayah, Mimin.

Hubungan tersebut terkait dengan yayasan yang dikelola keluarga Yosef.

Babak Baru Pembunuhan Subang, 6 Saksi Diminta ke TKP, Kesaksian Kakak Korban, Yoris Disorot
Babak Baru Pembunuhan Subang, 6 Saksi Diminta ke TKP, Kesaksian Kakak Korban, Yoris Disorot (youtube channel tv one)

Penjelasan itu diungkap Yoris di tengah isu miring soal dugaan keterlibatan istri muda Yosef dalam kasus pembunuhan Tuti dan Amalia.

"Waktu pertama itu memang yang mengelola itu Papa sendiri (Yosef), sama istri muda, tapi itu enggak masuk dalam struktur sih kalau si istri muda itu,"

"Di 2018 Amel lulus, baru Amel sama Mama dalam pengelolaan berdua. Kalau di struktur yayasan itu Amel sebenarnya sekretaris, Mama (Tuti) bendahara," ungkap Yoris.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved