IPB University

FEM IPB University Luncurkan Buku Desa-Desa Mitra Berkarya

Program KKN-T memberikan banyak manfaat bagi mahasiswa terutama pada kondisi pandemi.

IPB University
Dekan Fakultas Ekonomi dan Manajemen (FEM) IPB University, Prof Nunung Nuryartono meluncurkan buku Desa-Desa Mitra Berkarya. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Dekan Fakultas Ekonomi dan Manajemen (FEM) IPB University, Prof Nunung Nuryartono meluncurkan buku “Desa-Desa Mitra Berkarya”.

Buku ini ditulis oleh mahasiswa dan dosen pembimbing lapang Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) FEM IPB University.

Peluncuran buku ini dilakukan dalam kegiatan Ekspo KKN-T FEM periode Juni - Agustus 2021, pekan lalu.

“Ekspo ini merupakan bagian yang tidak terlepaskan dari pelaksanaan KKN-T di FEM IPB University. Kegiatan ini juga bentuk akuntabilitas pelaksanaan KKN-T bagi mahasiswa, yang diwujudkan dalam penulisan buku,” ujarnya di hadapan 400 orang mahasiswa, 38 dosen pendamping lapang dan juga mitra KKN-T.

Menurutnya, buku ini merupakan salah satu peninggalan yang akan bisa dibaca bagi mahasiswa generasi selanjutnya.

Karena keunikannya, yakni dilaksanakan di tengah pandemi Covid-19.

“Program KKN-T memberikan banyak manfaat bagi mahasiswa terutama pada kondisi pandemi. Mereka bisa mengasah kreativitas dalam pelaksanaan kegiatan. Kegiatan ini juga menjadi wadah bagi mahasiswa untuk menyuarakan sinergi antara berbagai elemen di masyarakat yang dapat menghasilkan hal positif,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) IPB University, Dr Ernan Rustiadi hadir memberikan sambutan.

“Kegiatan KKN-T pada periode Juni-Agustus 2021 bersamaan dengan peningkatan kasus Covid-19. Sehingga kegiatan dilakukan dengan mengurangi mobilitas. Meskipun dilaksanakan dengan banyak penyesuaian, kegiatan ini dapat diselesaikan dengan baik,” ujarnya.

Selain peluncuran buku, ekspo ini juga menggelar talkshow.

Ada tiga narasumber yang hadir.

Yakni Panji Aziz Pratama (Founder dan Chairman Isbanban Foundation), Kamilia (mahasiswa peserta KKN-T FEM) dan Dr Ninuk Purnaningsih, (Asisten Bidang Pengabdian Kepada Masyarakat dan KKN LPPM IPB University).

Dalam sesi talkshow, Panji memaparkan perjalanannya mendirikan Isbanban Foundation sebagai yayasan sosial nirlaba.

Yayasan ini fokus pada pemberdayaan kaum muda untuk membantu akses pendidikan bagi anak-anak kurang mampu di daerah Banten.

Sementara Kamelia menceritakan pengalamannya selama melaksanakan KKN-T di Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung dan mendapatkan tanggapan dari Dr Ninuk.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved