Terkuak Aksi Yosef Sebelum Lapor Pembunuhan Subang, Suami Mendiang Tuti Marah-marah Sambil Telepon

Sementara itu Yosef berkukuh bahwa dirinya sama sekali tak terlibat dalam pembunuhan ibu dan anak di Subang.

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: khairunnisa
kolase Youtube Kompas TV
Gelagapan ungkap bercak darah, Yosef kesal dituding jadi pembunuh Tuti dan Amel 

Kepada Dede, Wawan bercerita melihat Yosef menelepon sambil marah-marah.

“Sanes Pak RT, tah Mang Ujang oge ngupingnya, abdi ti parapatan narik muatan arah ka kulon duka ka Jambu duka ka Ciseuti, ninggal Pak Yosef di SD Sawo ekeur nelepon ambek-ambekan, duka cenah nelepon saha-sahana mah,”

(Bukan Pak RT, kata Wawan, Ujang juga mendengar, saya dari perempatan jalan narik muatan ke arah jalan Jambu dan Ciseuti, melihat Pak Yosef di SD Sawo sedang menelepon sambil marah-marah, saya tidak tahu ia menelpon siapa),” tutur Dede

Ketika itu Wawan, kata Dede, berniat untuk menghampiri Yosef.

Baca juga: Yayasan Yosef Alami Kerugian Imbas Kasus Pembunuhan di Subang, Siswa Terlantar, Gaji Karyawan Mandek

Namun karena merasa suasananya sedang tak enak, Wawan pun mengurungkan niatnya.

Setelah itu, kata Dede, Wawan menarik dirinya menuju ke Polres Subang.

Dede menjelaskan, ia mengira Wawan melihat Yosef setelah ia melaporkan kejadian.

Dede ketua RT di lokasi kejadian penemuan mayat anak dan ibu di Desa Jalan Cagak Kecamatan Jalan Cagak Kabupaten Subang pada Rabu (18/8/2021)
Dede ketua RT di lokasi kejadian penemuan mayat anak dan ibu di Desa Jalan Cagak Kecamatan Jalan Cagak Kabupaten Subang pada Rabu (18/8/2021) (Tribun Jabar/Dwiky)

Ternyata kata Dede, Wawan melihat Yosef menelepon sambil marah-marah itu sebelum ia melapor.

Lanjut Dede pun dari sana mengira Yosef sudah ada di sekitar TKP pagi-pagi.

“Jadi eta mah sateacan narik abdi, berarti enjing keneh, (jadi kejadian itu sebelum Wawan mengantarkan saya, berarti Yosef ada masih pagi-pagi),” ujar Dede.

Baca juga: 11 Siswa Tewas saat Susur Sungai, Warga Ungkap Kejanggalan di Lokasi : Banyak yang Dapat Ikan Besar

Terpisah Yosef justru mengurangi pengakuan setelah disudutkan bahkan dituduh sebagai pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang.

"Orang yang menzolimi itu menyakitkan diri saya," kata Yosef sembari menangis seperti dikutip dari akun Yourube TvOneNews.

Yosef mengaku selama ini tak pernah kasar apalagi memukul Tuti dan Amalia Mustika Ratu.

"Saya sebagai seorang ayah belum pernah mukul sedikitpun itu yang sangat, jadi betul-betul saya merasa sakit," kata Yosef.

Yosef berharap pintu kebenaran segera terungkap.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved