Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Kabar Artis

Namanya Dicatut untuk Orderan Fiktif ke Panti Asuhan, Denny Sumargo Geram: Makan Buat Anak Yatim Itu

Artis Denny Sumargo geram, namanya dicatut dalam orderan palsu makanan ke Panti Asuhan Putri Aisyiyah Tonggalan, Klaten

Editor: Yuyun Hikmatul Uyun
instagram @sumargodenny
Denny Sumargo 

"Yang tau pelakunya kabarin gw, Ntar gw kasih hadiah," tutup Denny Sumargo di Instagram.

Pengurus Panti Asuhan Putri Aisyiah Tonggalan, Ayu Nur Silawati (23) di Kecamatan Klaten Tengah, Kabupaten Klaten, Rabu (20/10/2021).
Pengurus Panti Asuhan Putri Aisyiah Tonggalan, Ayu Nur Silawati (23) di Kecamatan Klaten Tengah, Kabupaten Klaten, Rabu (20/10/2021). (TribunSolo.com/Mardon Widiyanto)

Kronologi Kejadian

Seperti diberitakan sebelumnya, Panti Asuhan Putri Aisyiyah Tonggalan di Kecamatan Klaten Tengah, Kabupaten Klaten dihadapkan dengan penipuan berupa pesanan yang mengatas namakan seorang artis Denny Sumargo.

Para pedagang menyebut ada seorang donatur yang hendak mengirimkan makanan ke Panti Asuhan dengan nama mirip seorang artis Denny Sumargo.

Ada 10 orang pedagang yang ikut dirugikan mengunjungi Panti Asuhan tersebut.

Para pedagang makanan tersebut terpaksa harus nombok karena menjadi korban penipuan.

Satu di antaranya pedagang seblak di Dukuh Genengan, Desa Tabongwetan, Kecamatan Kalikotes Nita Rusita (26).

Nita menceritakan awal mula kejadian tersebut.

Dia mengaku menerima pesan dari Denny Sumargo, dari panti asuhan putri Aisyiah, Tonggalan, Klaten.

Lanjut, ia mengatakan pelaku memesan makanan untuk  acara di sana Senin (18/10/2021) malam.

"Pelaku mengaku bernama Denny Sumargo, dari Panti Asuhan Aisyiyah Klaten, dan pesan 30 porsi, untuk acara Selasa sore," ucap Nita.

Akibat penipuan orderan fiktif ini, Nita mengaku rugi hingga ratusan ribu rupiah.

"Saya rugi sekitar 30 porsi atau sekitar Rp 360 ribu," kata Nita kepada TribunSolo.com, Rabu (20/10/2021).

Nita mengatakan, ia harus nombok Rp 250 ribu sebagai harga pokok dari makanan yang ia jual.

Tiap porsi, ia mengambil untung sekitar Rp 3.500 saja.

Tak hanya itu, ia juga kehilangan Rp 100 ribu, karena pelaku minta tolong untuk dibelikan pulsa.

"Saya juga harus nombok atas kejadian tersebut kurang lebih Rp 250 ribu dan pulsa Rp 100 ribu," ujar Nita.

Artikel ini tayang di Tribunnews -- Denny Sumargo Kecam Oknum yang Catut Namanya untuk Order Fiktif ke Panti Asuhan: Kasihan Anak Yatim

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved