Dihajar Kapolres Nunukan Sampai Terkapar, Begini Kondisi Terbaru Brigadir SL : Maaf Sebesar-besarnya

Saat terjadi gangguan sinyal dan jaringan pada acara melalui zoom meeting, Brigadir SL disebut tidak ada di tempat dan sulit dihubungi.

tangkapan layar video
Viral video diduga Kapolres Nunukan aniaya anggotanya 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM --  Emosi Kapolres Nunukan AKBP SA pecah saat melihat tampang anak buahnya Brigadir SL.

Brigadir SL pun jadi sasaran amukan AKBP SA.

Tendangan dan pukulan membuat Brigadir SL tersungkur.

Brigadil SL diduga dianiaya Kapolres Nunukan lantaran sulit dihubungi saat gangguan sinyal.

Peristiwa penganiayaan yang kini viral itu terjadi di acara HKGB, Kamis (21/10/2021).

Video ketika Kapolres Nunukan AKBP SA menganiaya Brigadir SL terkuak melalui rekaman CCTV.

Terlihat dari rekaman tersebut, Brigadir SL sampai terjengkang kala Kapolres Nunukan melayangan tendangan.

Dijelaskan Kabid Humas Polda Kaltara, Kombes Pol Budi Rachmat, Brigadir SL diduga abai menjalankan tugasnya sebagai bagian TIK (Teknologi Informasi Komunikasi) dalam kegiatan tersebut.

Saat terjadi gangguan sinyal dan jaringan pada acara melalui zoom meeting, Brigadir SL disebut tidak ada di tempat dan sulit dihubungi.

Baca juga: Videonya Viral, Terungkap Pemicu Kapolres Nunukan Ngamuk hingga Bikin Anak Buahnya Terkapar

Viral dugaan penganiayaan terhadap anggota polisi saat kegiatan di Polres Nunukan.
Viral dugaan penganiayaan terhadap anggota polisi saat kegiatan di Polres Nunukan. (istimewa via TribunKaltara)

Sehingga hal itu membuat Kapolres Nunukan AKBP SA emosi dan meluapkannya kepada Brigadir SL.

"Menurut keterangan Kapolres Nunukan hal itu dipicu oleh yang bersangkutan meninggalkan tempat dan sulit dihubungi saat terjadi gangguan sinyal dan jaringan," kata Rachmat melalui rilis resminya, Selasa (26/10/2021), seperti dikutip dari TribunKaltim.co.

"Kemudian saat Brigadir SL muncul di Aula, Kapolres Nunukan emosi dan memberikan pemukulan kepada Brigadir SL," sambungnya.

Video itu lantas viral setelah Brigadir SL diduga menyebarkannya sendiri ke grup WhatsApp.

Terkait tindakannya tersebut, Brigadir SL bakal diperiksa untuk dimintai pertanggungjawaban.

"Brigpol SL akan dimintai pertanggungjawaban karena menyebarkan rekaman CCTV di grup WhatsApp TIK Polda Kaltara dan grup Letting Bintara," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Kaltara saat dihubungi Kompas.com, Selasa (26/10/2021).

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved